jpnn.com - JAKARTA - Wacana Ketua DPR Ade Komarudin membentuk sekolah parlemen mendapat kritik dari politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan.
"Saya apresiasi itikad baik ketua DPR, tapi saya tidak setuju dengan adanya sekolah parlemen. Biarlah itu menjadi bagian dari program kaderisasi di internal masing-masing partai politik," kata Arteria di Jakarta, Minggu (28/8).
BACA JUGA: Yeaah! Samosir Diguncang Musik Austrian Tobatak Rock
Sebagai wakil rakyat di Senayan, Arteria mendorong Akom, sapaan Ade, fokus pada tiga fungsi DPR baik legislasi, budgeting dan pengawasan. Kemudian, jalankan Undang-undang dan tata tertib dewan selurus-lurusnya.
"Cukup itu saja difokuskan, sehingga bisa menghasilkan dewan yang berintegritas," tegasnya.
BACA JUGA: Konser Wonderful Indonesia Goyang Perbatasan Entikong
Dari sisi manfaat, Anggota Komisi II DPR itu menilai sekolah parlemen tidak ada manfaatnya. Sebab, yang dibutuhkan wakil rakyat di Senayan tinggal integritas dan hati nurani untuk bekerja demi rakyat. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Wah..Tunjangan Hari Tua PNS Bisa Bertambah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Percepatan Wisata Halal Jaring Kontestan Kompetisi
Redaktur : Tim Redaksi