Politisi Golkar Akui Dicecar Soal Penganggaran PON

Selasa, 27 Agustus 2013 – 00:42 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Golongan Karya, Kahar Muzakir, mengaku dicecar Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi soal anggaran Pekan Olahraga Nasional, Riau.

"Pokoknya saya cuma ditanya penganggaran PON. Cuma sampai disitu saja," kata Kahar, usai digarap KPK sebagai saksi untuk tersangka Gubernur Riau, Rusli Zainal, Senin (26/8), malam.

BACA JUGA: Dimusuhi Teroris Sudah Konsekwensi Polri

Selebihnya, Kahar mengaku tak tahu-menahu soal kasus ini. Begitu juga ketika disinggung soal dugaan aliran uang ke sejumlah politisi Senayan. "Saya tidak tahu itu, tidak ada itu. Pokoknya (pemeriksaan) soal penganggaran itu saja," ujar Anggota Komisi X DPR ini.

Yang jelas, Kahar mengaku dicecar untuk tersangka Rusli Zainal. "Ini urusannya dengan Pak Rusli Zainal," ujarnya.

BACA JUGA: Hasil Audit Sisa Honorer K1 Tuntas

Kahar lantas meninggalkan Gedung KPK  menumpang mobil yang sudah menunggunya. Dalam kasus PON, sejumlah politisi Senayan sudah digarap KPK. Antara lain, Wakil Ketua Komisi X DPR, Rully Chairul Azwar dan Utut Adianto.

Selain itu, Anggota DPR yang juga Bendahara Umum PG, Setya Novanto, sudah digarap KPK pada 19 Agustus 2013 lalu. Bahkan pada Kamis 22 Agustus 2013, bekas Menteri Pemuda dan Olah Raga, Andi Alifian Mallarangeng juga digarap.(boy/jpnn)

BACA JUGA: PD Tak Tergiur Bujukan Ical

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanggung Jawab Gubernur jika Soal Tes CPNS Bocor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler