JAKARTA - Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengeluhkan banyaknya fraksi di DPRD DKI Jakarta (Kebon Sirih) yang bersebrangan dengan pihak eksekutif. Menurutnya, sikap para anggota dewan ini sangat mengganggu program-program yang disiapkan pemerintah.
"Kami partai pengusung sangat minim. Dengan adanya fraksi yang tidak mendukung ini jadi penghambat," kata Ida kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/6).
Untuk diketahui, jumlah anggota DPRD DKI sebanyak 94 orang yang tersebar di 8 fraksi. Dari jumlah itu, hanya 17 orang berasal dari partai pengusung pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama saat pilkada lalu. Sementara sisanya bertolak belakang atau mendukung pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.
Anggota Fraksi PDIP itu menilai selama ini hal-hal yang dipermasalahkan anggota dewan kurang substansial. Ia menduga ada unsur politis yang kental dalam tindakan tersebut.
"Mungkin mereka ingin cari perhatian (caper) dan cari sensasi saja," imbuh Ida.
Meski begitu, Ida yakin pemerintahan Jokowi-Ahok dapat berjalan baik. Pasalnya, klaim Ida, sebagian besar rakyat ibu kota mendukung duet pemimpin Jakarta itu.
"Gubernur akhirnya hanya berkoalisi dengan rakyat," tandasnya. (dil/jpnn)
"Kami partai pengusung sangat minim. Dengan adanya fraksi yang tidak mendukung ini jadi penghambat," kata Ida kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/6).
Untuk diketahui, jumlah anggota DPRD DKI sebanyak 94 orang yang tersebar di 8 fraksi. Dari jumlah itu, hanya 17 orang berasal dari partai pengusung pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama saat pilkada lalu. Sementara sisanya bertolak belakang atau mendukung pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli.
Anggota Fraksi PDIP itu menilai selama ini hal-hal yang dipermasalahkan anggota dewan kurang substansial. Ia menduga ada unsur politis yang kental dalam tindakan tersebut.
"Mungkin mereka ingin cari perhatian (caper) dan cari sensasi saja," imbuh Ida.
Meski begitu, Ida yakin pemerintahan Jokowi-Ahok dapat berjalan baik. Pasalnya, klaim Ida, sebagian besar rakyat ibu kota mendukung duet pemimpin Jakarta itu.
"Gubernur akhirnya hanya berkoalisi dengan rakyat," tandasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Tetapkan 9 Calon Sekda DKI Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi