jpnn.com - JAKARTA - Polri tak membiarkan pendukung kelompok teroris yang beraksi di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1), bisa bernafas lega.
Mereka yang terdeteksi sebagai pendukung lima pelaku teror laknat itu terus dikejar. "Kami kejar dan tindak siapapun yang terkait (teror) Sarinah," kata Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, Jumat (15/1) di Mabes Polri.
BACA JUGA: Eits..Mau Masuk Kawasan Gedung Sarinah Sekarang Harus Begini
Polri sudah mengirimkan tim ke beberapa kota untuk menindak target operasi yang teridentifikasi. "Kotanya dan siapa saja belum bisa diungkap," ujarnya.
Sejauh ini lima pelaku teror yang tewas sudah teridentifikasi. Namun, polisi masih harus melakukan serangkaian tes ilmiah dan kedokteran untuk memastikan identitas pelaku.
BACA JUGA: Dirut Sarinah: Mohon Jangan Pakai Istilah Bom Sarinah
Sejauh ini, sudah ada dua keluarga pelaku yang datang ke RS Polri Kramat Jati untuk memastikan. Di situ polisi akan bertanya beberapa hal agar bisa teridentifikasi primer. "Karena bisa saja ada yang mengaku-ngaku," ungkapnya.
Setelah ini Polri akan lanjut mengejar jaringan mereka. Polri tak hanya memfokuskan ke satu kelompok saja. Sebab, bisa saja antara kelompok teroris satu dengan lainnya masih terhubung. "Karena banyak kelompok yang harus diantisipasi," paparnya.
BACA JUGA: Inilah Penjelasan Bos Sarinah soal Kabar Satpam Heroik Itu
Apalagi, aksi teror di Sarinah itu sudah terancang dengan rapi. "Tidak mungkin mendadak," tegas orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Plissss... Jangan Umbar Foto Korban Teror Bom
Redaktur : Tim Redaksi