jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri mempersilakan peserta Reuni Akbar 212 dan aksi tandingan yang diinisiasi Kapitra Ampera berjalan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (30/11).
Kadiv Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal menilai, tidak masalah dua acara bertentangan itu berjalan berdampingan. Meski begitu, mantan wakapolda Jatim ini menekankan bahwa polisi sudah menyiapkan langkah pengamanan terkait aksi mereka. "Akan disekat," kata Iqbal di Monas.
BACA JUGA: Seruan Habib Rizieq Untuk Ikut Reuni 212
"Sepanjang tidak ada potensi konflik, Polda Metro sudah menyiapkan rencana pengamanan," tandas dia.
Seperti diketahui, Persaudaraan Alumni (PA) 212 menginisiasi acara Reuni Akbar 212 di Monas, Jakarta Pusat. Reuni ini bertujuan sebagai ajang silaturahmi disertai dengan pengibaran bendera Tauhid.
BACA JUGA: Reuni 212, Afriadi: Prabowo tak Boleh Menampakkan Diri
Di samping itu, praktisi hukum Kapitra Ampera yang kini menjadi calon anggota legislatif (caleg) PDI Perjuangan akan menggelar Aksi Pencerahan Anak Bangsa pada hari yang sama. Menurutnya, aksi itu akan menandingi Reuni Akbar 212 dengan klaim massa empat juta orang. (tan/jpnn)
BACA JUGA: Diprediksi Massa Reuni 212 Membeludak, tapi Bukan Alumni?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Novel Minta Polisi Larang Aksi 212 Tandingan Kapitra
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga