Ponsel BlackBerry Akan Dihidupkan Kembali, Lebih Canggih?

Jumat, 12 Februari 2021 – 20:57 WIB
ilustrasi, ponsel BlackBerry. Foto: The Verge

jpnn.com - BLACKBERRY berniat menghidupkan kembali smartphone dengan qwerty keyborard fisik.

Dikutip dari Nikkei Asia, Jumat (12/2), startup Onward Mobility yang berbasis di Texas, Amerika Serikat itu akan menggandeng Foxconn untuk meluncurkan ponsel andalan tahun ini.

BACA JUGA: Sempat Vakum, BlackBerry Akan Kembali

Rencananya, ponsel tersebut yang akan hadir jaringan 5G mulai dijual untuk pasar Amerika Utara dan Eropa terlebih dahulu. Setelah itu, baru pasar di Asia.

Pengumuman akan kembalinya BlackBerry pertama kali terdengar pada Agustus tahun lalu. Namun, tampaknya proyek dipercepat agar bisa dirilis sesegera mungkin.

BACA JUGA: Ikhtiar Lanjutan BlackBerry Merilis Hp Terbaru Tahun Ini

“Onward Mobility berharap keberuntungan yang lebih baik melalui kemitraannya dengan FIH Mobile, perpanjangan tangan produsen ponsel Android Foxconn," kata laporan Nikkie Asia.

"Mereka bersama-sama mengembangkan model baru yang akan dijual di bawah merek BlackBerry, menampilkan qwerty keyboard khas BlackBerry serta konektivitas 5G,” sambungnya.

BACA JUGA: BlackBerry Kian Serius Garap Proyek Mobil Otonom

Sementara itu, CEO Onward MObilty Peter Franklin berpikir bahwa keyboard fisik akan memberikan dorongan besar pada aspek produktivitas.

"Kami sedang dalam pembicaraan dengan pelanggan dan operator di seluruh dunia, memetakan jalur untuk distribusi ponsel andalan BlackBerry yang juga akan menampilkan hadware kamera top-of-the-line," katanya.

Sama seperti ponsel BlackBerry klasik di masa kejayaannya, ponsel itu akan menawarkan perlindungan terhadap kebocoran data dan ancaman cyber, sesuai dengan reputasi BlackBerry di sektor keamanan.

Onward Mobility berharap bisa menemukan pelanggan baru untuk ponsel bermerek BlackBerry yang akan dirilisnya. Terutama di kalangan perusahaan yang memperhatikan faktor keamanan. (ddy/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler