BANYUWANGI - Selamat untuk tim voli putri Jakarta Popsivo PGN. Tim racikan Anshori tersebut berhasil menahbiskan diri sebagai juara Proliga 2013 putaran pertama.
Kepastian tersebut didapat setelah Popsivo berhasil menekuk Jakarta BNI 46 dengan skor 3-0 (25-23, 25-1, 25-17) dalam laga yang digeber di GOR Tawang Alun, Banyuwangi Jumat (15/3).
Dengan gelar tersebut, Popsivo berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 10 juta dari Proliga. Namun, bukan nominal tersebut yang menjadi sorotan utama.
Melainkan, kiprah Popsivo di Proliga tahun ini. Rianita Panirwan dkk dianggap masih menjadi kandidat terkuat merebut gelar juara Proliga. Jika hal tersebut terwujud, mereka dipastikan berhasil melakukan back to back. Musim lalu, mereka juga berhasil membawa pulang gelar juara Proliga.
Meski juara putaran pertama, namun Ansori mengaku belum puas dengan performa anak asuhnya. Menurutnya, masih banyak hal yang harus dibenahi dari permainan Rianita Panirwan dkk. Bahkan, Ansori mengatakan jika pembenahan yang akan dilakukannya bersifat massive.
“Blok, receive maupun pertahanan harus terus kami perbaiki. Ini akan menjadi PR kami menuju putaran kedua nanti,” tegas Ansori.
Sebaliknya, bagi BNI, kekalahan tersebut membuat Yolla Yuliana dkk semakin menenggelamkan mereka. Sekaligus, memperberat peluang lolos ke final four. Berbagai pembenahan yang dilakukan selama libur kompetisi ternyata belum juga membuahkan hasil maksimal. (jos/mas/jpnn)
Kepastian tersebut didapat setelah Popsivo berhasil menekuk Jakarta BNI 46 dengan skor 3-0 (25-23, 25-1, 25-17) dalam laga yang digeber di GOR Tawang Alun, Banyuwangi Jumat (15/3).
Dengan gelar tersebut, Popsivo berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 10 juta dari Proliga. Namun, bukan nominal tersebut yang menjadi sorotan utama.
Melainkan, kiprah Popsivo di Proliga tahun ini. Rianita Panirwan dkk dianggap masih menjadi kandidat terkuat merebut gelar juara Proliga. Jika hal tersebut terwujud, mereka dipastikan berhasil melakukan back to back. Musim lalu, mereka juga berhasil membawa pulang gelar juara Proliga.
Meski juara putaran pertama, namun Ansori mengaku belum puas dengan performa anak asuhnya. Menurutnya, masih banyak hal yang harus dibenahi dari permainan Rianita Panirwan dkk. Bahkan, Ansori mengatakan jika pembenahan yang akan dilakukannya bersifat massive.
“Blok, receive maupun pertahanan harus terus kami perbaiki. Ini akan menjadi PR kami menuju putaran kedua nanti,” tegas Ansori.
Sebaliknya, bagi BNI, kekalahan tersebut membuat Yolla Yuliana dkk semakin menenggelamkan mereka. Sekaligus, memperberat peluang lolos ke final four. Berbagai pembenahan yang dilakukan selama libur kompetisi ternyata belum juga membuahkan hasil maksimal. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marquez Tercepat di Austin, Lorenzo Ketiga
Redaktur : Tim Redaksi