jpnn.com - Porsche, salah satu brand Eropa yang juga bergantung dengan pasar otomotif Cina. Oleh karena itu, Porsche Cayenne Coupe buru-buru mendarat ke Auto Shanghai 2019, padahal belum lama menjalani seremoni di Jerman.
Di pasar Cina, Porsche mencatatkan penjualan pada 2018 sebesar 80.108 unit, di mana 36 persennya disumbangkan oleh model Cayenne.
BACA JUGA: Dari Cina, Renault City K-ZE Membawa Misi Besar di Pasar Asia
BACA JUGA: Mengulas Paket Keunggulan New Porsche Cayenne
Jika melihat pertumbuhannya dari 2017, Cayenne tumbuh signifikan di Cina hingga 19 persen. Total penjualan Porsche saat itu 71.500 unit.
BACA JUGA: All New Chevrolet Tracker Resmi Serbu Pasar SUV Enrty Level
Menariknya, konsumen Cayenne atau umumnya model Porsche, rata-rata usianya lebih muda dan kebanyakan perempuan.
Cayenne Coupe generasi ketiga ini diyakini cukup baik memikat konsumen potensial tersebut. Desain unik, canggih dan lebih emosional menjadi pilihan konsumen Cina.
BACA JUGA: Mobil Listrik California Cari Peruntungan di Tiongkok, Andalkan Kekuatan BMW
Apalagi Porsche Cayenne Coupe dibekali fitur-fitur pintar meski dibejek lebih dalam. Spoiler adaptif yang bisa menyesuaikan saat kecepatan tinggi mampu menjaga kestabilan kendaraan. Artinya konsumen perempuan tidak perlu khawatir mengeksplorasi Cayenne Coupe.
“Sangat terpukau melihat begitu besarnya ketertarikan konsumen terhadap Porsche di China untuk dekade belakangan ini,” kata President and CEO of Porsche Cina Jens Puttfarcken. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tampil di Shanghai, Konsep Mitsubishi Engelberg Ganti Nama
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha