Potensi Energi Terbarukan Pikat Investor Asing

Senin, 19 Maret 2012 – 19:51 WIB

JAKARTA - Seiring semakin melonjaknya harga minyak duina, potensi energi terbarukan pun kian diminati. Karenanya tidak mengherankan bila investor berlomba-lomba melirik investasi di pengembangan energi terbarukan.

"Sudah ada investor yang tertarik untuk mengembangkan pembangkit listrik tenaga angin dengan skala besar yaitu 50 Megawatt (MW) di Parangtritis," kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Kementrian ESDM, Kardaya Warnika dalam keterangan persnya, Senin (19/3).

Menurutnya, diskursus tentang energi baru terbarukan bukan lagi soal pengembangannya di daerah terpencil, tetapi juga sudah menembus wilayah perkotaan, termasuk tentang peningkatan kapasitas energinya. Guna mendukung hal ini, pemerintah akan mulai mengembangkan potensi-potensi sumber daya manusia yang diharapkan memiliki kredibilitas dan keahlian yang mumpuni di bidang ini.

"Kita akan mengembangkan human resources di bidang ini, bentuknya misal dengan kompetisi mahasiswa," ujarnya.

Pengembangan energi terbarukan tidak saja menjawab permasalahan krisis energi. Beberapa energi alternatif ini ramah lingkungan yang mendukung dunia dalam pencegahan global warming.

Sebelumnya, negara maju seperti Jepang melihat potensi energi listrik di Indonesia dan menyatakan komitmen untuk terus meningkatkan investasinya di Indonesia. Satu di antaranya adalah perusahaan elektronik terkenal Jepang, Sharp Corporation, yang melirik proyek pembangkit listrik tenaga matahari dengan komitmen investasi sebesar USD 1 miliar. Tak hanya Jepang, pengusaha asal Korea Selatan pun berminat membangun pabrik alat penghemat energi. (Esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bulog Diminta Tidak Salurkan Beras Kualitas Buruk


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler