jpnn.com, SURABAYA - PT PP Properti menjual tiga tower apartemen kepada investor asal Dubai melalui PT Arvada Investama.
Dirut PT PP Properti Taufik Hidayat menyatakan, tiga tower yang dibeli itu tersebar di tiga titik di Surabaya.
BACA JUGA: Apartemen Premium Seksi, Grand Shamaya Luncurkan Tower Kedua
Yakni, Grand Shamaya, Grand Dharmahusada Lagoon, dan Grand Sungkono Lagoon.
’’Bagi PP Properti, pembelian tersebut menggambarkan kepercayaan terhadap produk-produk kami di Surabaya. Apalagi, ini untuk kali pertama,’’ ujar Taufik, Jumat (6/7).
BACA JUGA: Prospek Bisnis Apartemen di Jakarta Barat Masih Bagus
Kepercayaan investor itu bukan hanya pada produk, tetapi juga pada Kota Surabaya.
Apalagi, saat ini perkembangan infrastruktur di Kota Pahlawan berjalan pesat. Keberadaan infrastruktur dapat mendukung perkembangan ekonomi daerah.
BACA JUGA: Rupiah Melemah, Pengembang Agresif Bangun Proyek Properti
’’Nah, ini terlihat bahwa pasar properti di Surabaya tetap menarik bagi investor,’’ jelas Taufik.
Pembelian tiga tower tersebut bisa mendukung kinerja perseroan tahun ini.
’’Kami optimistis pembelian itu bisa mendukung kinerja PPRO tahun ini,’’ kata Taufik.
Total nilai transaksi untuk pembelian tiga tower tersebut Rp 2,1 triliun.
’’Kami juga sampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya karena proses perizinan berjalan lancar sehingga pembangunan apartemen sudah bisa dimulai,’’ tambah Taufik.
Pemkot Surabaya juga dinilai berperan dalam menciptakan iklim investasi sehingga bisa menggaet investor untuk menanamkan modal.
Salah satu apartemen yang dibeli PT Arvada Investama adalah Grand Shamaya. Proyek yang dibangun di atas lahan seluas 1,6 hektare itu telah memasarkan satu tower.
Project Director Grand Shamaya Nurjaman menyatakan, penjualan tower pertama sudah mencapai 80 persen dari total 409 unit apartemen.
Direktur Utama PT Arvada Investama Nanang Supriadi menambahkan, sebelum memutuskan membeli properti di Surabaya, pihaknya bersama investor asal Dubai, Budget Petroleum, telah melakukan analisis.
Di antaranya, mengenai kemudahan akses penerbangan, iklim investasi yang mendukung, faktor keamanan, hingga track record pengembang.
’’Karena itu, kami pilih PT PP Properti,’’ ucap Nanang. (res/c22/fal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apartemen Cleon Park Laris Manis, Langsung Bangun Tahap III
Redaktur & Reporter : Ragil