jpnn.com, MUNICH - Perhimpunan Pelajar Indonesia di Munich (PPI Munich) telah sukses menyelenggarakan ‘Indonesian Food Market’ pada hari Kamis, 30 Mei 2024 di Rumah Indonesia, Munich, Jerman.
Indonesian Food Market oleh PPI Munich berhasil menyuguhkan 191 porsi makanan berat dan 164 porsi jajanan khas Indonesia.
BACA JUGA: 3 Hari Lagi, Kemenag Buka Seleksi PPIH, Catat Persyaratan LengkapnyaÂ
Kegiatan itu bertujuan untuk menyembuhkan rindu masyarakat Indonesia di Kota Munich dan sekitarnya akan kuliner Indonesia,
Untuk memeriahkan acara, PPI Munich bekerjasama dengan enam orang diaspora Indonesia di Kota Munich sebagai pelaku usaha kuliner.
BACA JUGA: PPI Buka Ruang Diskusi Bersama Para Bakal Capres
Kegiatan ini menghadirkan beberapa macam menu makanan berat dan jajanan, antara lain gado-gado, sate padang, mie bakso, siomay ayam, risoles ragout ayam, pastel ayam, lemper ayam, dan pisang retah.
Selain menu makanan, tersedia juga menu minuman khas warung dan pedagang minuman keliling di Indonesia, seperti popice, nutrisari, dan teh botol.
BACA JUGA: PPIH Arab Saudi Masih Mencari Haji Lansia Usia yang Hilang di Tanah Suci
Meskipun waktu dimulainya acara harus diundur dari pukul 10 pagi menjadi pukul 12 siang, Indonesian Food Market tetap berhasil menyambut hampir 400 pengunjung dari berbagai manca negara.
Animo dan antusiasme pengunjung yang hadir jauh melebihi perkiraan dari badan panitia pelaksana.
Seluruh menu kuliner telah habis dalam waktu kurang dari satu jam, sehingga acara harus ditutup tiga jam lebih awal dari waktu yang telah direncanakan.
“Saya sangat berterima kasih kepada Ibu Manda dan Bapak Winfried yang telah menyediakan tempat bagi kami untuk melaksanakan Indonesian Food Market, para penjual kuliner yang telah bersedia untuk turut mengisi acara, dan juga para badan panitia yang telah menyiapkan acara dengan persiapan yang sangat baik,” ucap Maria Patricia Viannisa selaku Ketua PPI Munich 2023/2024.
Bersamaan dengan dilaksanakannya Indonesian Food Market, Rumah Indonesia juga melaksanakan acara pembukaan resmi oleh Ibu Manda dan Bapak Winfried, pasangan suami-istri pemilik Rumah Indonesia.
Manda dan Winfried melakukan upacara pemotongan pita dan serah terima kunci di depan pintu rumah, serta acara berkeliling singkat ke sekitar rumah.
Diharapkan, Indonesian Food Market dapat menjadi awal pembukaan yang baik dan penuh berkat bagi Rumah Indonesia.
“Saya berharap [kehadiran Rumah Indonesia] dapat mempererat tali silaturahmi [di antara diaspora] Indonesia di Jerman. Jaya Indonesia!” ucap Ibu Manda, tuan rumah dan Ketua Komunitas Rumah Indonesia.
Acara Indonesian Food Market diselenggarakan oleh PPI Munich di bawah kepemimpinan Maria Patricia Viannisa selaku Ketua PPI Munich 2023/2024 bersama dengan Derico Pratama dan Rafael Buala Lahagu selaku Wakil Ketua I dan II PPI Munich 2023/2024.(flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia