DIPILIHNYA Nono Sampono sebagai calon wakil gubernur (cawagub) mendampingi Alex Noerdin pada Pilkada DKI 2012 menuai protes keras Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Pasalnya, partai berlambang kabah berharap agar kader terbaiknya bisa mendampingi Alex Noerdin dalam pesta demokrasi lokal di tanah Betawi itu.
Berdasarkan pertemuan internal pengurus dan kader PPP di kawasan Puncak, Jawa Barat, memutuskan status quo terhadap pencalonan Nono Sampono sebagai calon wakil gubernur. Apalagi PPP mengklaim sebagai partai yang mengawali dukungan kepada Alex Noerdin. Saat itu, posisi calon wakil gubernur pun ditawari kepada PPP.
Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta Joko Krismiyanto menegaskan, pihaknya telah melaksanakan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) PPP II. Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PPP Suryadharma Ali meminta agar menstatus quo-kan cawagub Nono Sampono. ”Ini arahan dari ketua umum, sampai dievaluasi kembali hasil Muskerwilnya,” ujar dia, Selasa (13/3).
Joko juga mengatakan, alasan status quo itu lantaran PPP belum bisa menerima Nono Sampono. Sebab keputusan dalam Muskerwil PPP I telah diputuskan mengusung pasangan Alex Noerdin-Lulung Lunggana.
“Penolakan kader PPP terhadap pencalonan Nono ini sudah dikomunikasikan dengan ketua umum. Akhirnya, keluarlah kebijakan tersebut,” bebernya.
Seperti diketahui, Ketua Pemenangan Pemilu Jawa 1 DPP Golkar Ade Komarudin mengatakan, akan mendaftarkan pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono pada Minggu (18/3). “Rencana hari Minggu mendaftarnya,” imbuh dia. (pes)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kubu Hendardji Tetap Optimis Penuhi Syarat
Redaktur : Tim Redaksi