jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jendral Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy menampik pernyataan Suryadharma Ali yang mengklaim didukung 500 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di daerah sebagai ketua umum. Menurut Romy, DPC sudah memasrahkan keputusan pada DPP PPP.
"Pada umumnya mereka menyerahkan pada DPP partai. Kita berbicara politik berdasar de jure dan de facto. DPC melalui DPW menginginkan SDA untuk mundur," tegas Romy dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu, (10/9).
BACA JUGA: Pilkada Lewat DPRD, KPUD Mubasir
Menurut Romy, rapat harian para ketua majelis di PPP Selasa malam sudah sah memberhentikan Suryadharma Ali. Hal itu sesuai AD/ART PPP. Oleh karena itu, ujarnya, tidak dapat terbantahkan. Rapat sudah menetapkan Emron Pangkapi sebagai pelaksana tugas sementara ketua umum. Nantinya pengganti Suryadharma akan ditentukan dalam muktamar.
"Tadinya ada dua nama Suharso Manoarfa dan Emron. Mereka berdua berunding dan sepakat memajukan Emron sebagai Plt," tandas Romy. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Tolak Pengesahan RUU Advokat, Ribuan Pengacara Siap Turun ke Jalan
BACA JUGA: Tanpa SDA, PPP Tetap Setia pada Koalisi Merah Putih
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suka Blusukan, Jokowi-JK Dinilai Butuh Menteri Utama
Redaktur : Tim Redaksi