jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Arsul Sani menepis isu wakil presiden terpilih KH Ma'ruf Amin tidak dilibatkan dalam menyusun kabinet.
"Pandangan yang melihat bahwa KMA (KH Ma'ruf Amin) tidak dilibatkan dalam penyusunan kabinet adalah keliru," kata Arsul saat dihubungi wartawan, Rabu (31/7).
BACA JUGA: Pengamat: Trah Soekarno Tidak Masuk Kabinet Jokowi-Maruf
BACA JUGA: Belum Mau Turun dari Kursi Ketum MUI, Ma'ruf Amin: Wapres Masih Pak JK
Arsul menuturkan terkait persoalan kabinet, saat ini Jokowi baru pada tahap menerima masukan atau usulan baik itu terkait dengan postur kabinetnya, maupun calon menteri.
BACA JUGA: TKN Jokowi - Maruf Bubar, Wadah Lain Dibentuk
"Jadi masih polling inputs, belum dibahas apalagi diputuskan," tegas mantan wakil ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi - Kiai Ma'ruf itu.
Arsul meyakini, kalau sudah tahap pembahasan maka partai politik maupun wapres terpilih tentu akan diajak rembukan oleh Jokowi. Anggota Komisi III DPR itu menegaskan, Kiai Ma'ruf tentu juga menyampaikan masukan yang diterimanya kepada Jokowi. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Besok Prabowo Bertemu Jokowi dan Megawati, kok Kiai Maruf Belum Tahu?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gus Yaqut: Kiai Maruf Minta Ansor dan Banser Jadi Benteng NKRI
Redaktur & Reporter : Boy