jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyampaikan Pidato Kebangsaan Prabowo - Sandi bertajuk Indonesia Menang dengan berapi-api di JCC Senayan, Jakarta, Senin (14/1).
Prabowo menyinggung soal adanya pihak yang menyebut jangan pernah pesimistis dan harus optimistis.
BACA JUGA: Prabowo: Inikah Negara yang Dicita-citakan?
Menurut Prabowo, pihak tersebut menyatakan bahwa Indonesia akan bertahan 1000 tahun lagi.
"Saya bertanya apakah negara yang tidak mampu membayar rumah sakit, tidak mampu menjamin makan untuk rakyatnya, tidak membela petani, nelayan, pekerja, serta tentara tidak kuat bisa bertahan 1000 tahun? Jangan-jangan 10 tahun saja sudah setengah mati," ujar Prabowo disambut tepuk tangan dan sorakan meriah ribuan pendukungnya yang memadati Plenary Hall JCC Senayan, itu.
BACA JUGA: Prabowo Tidak Mau Indonesia jadi Bangsa yang Kalah
"Apakah negara yang cadangan bahan bakar hanya bertahan 20 hari, cadangan beras tiga minggu, apakah ini negara kuat? Apakah ini negara yang bisa langgeng?" imbuh Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu lantas mengutip pernyataan Menteri Pertahanan RI saat ini. Menurut Prabowo, menhan saja menyatakan kalau Indonesia terpaksa perang, maka hanya bisa bertahan tiga hari.
BACA JUGA: Pidato Kebangsaan: Prabowo Sebut Soeharto hingga SBY
"Karena peluru hanya bertahan untuk tiga hari. Bukan saya yang sampaikan itu. Tapi, menhan RI sekarang. Beliau seorang patriot, beliau ingin ini diketahui rakyat Indonesia," paparnya.
Prabowo menegaskan persaingan antarbangsa begitu keras. Sejarah peradaban manusai begitu keras. Setiap bangsa punya masalah dan orang miskin. Jadi, setiap bangsa punya kesulitan sendiri.
"Jangan pernah mengira boleh bergantung dengan negara lain. Jangan harapkan bangsa lain untuk berbaik hati dan kasihan," tutur Prabowo.
Karena itu, Prabowo ingin bangsa Indonesia harus kuat dan kukuh. "Indonesia harus berdiri di atas kaki sendiri," pungkasnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Pendukung Antusias Nantikan Kejutan Prabowo
Redaktur & Reporter : Boy