jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) batal memfasilitasi sosialisasi penyampaian visi dan misi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Lembaga penyelenggara pemilu itu menyerahkan kepada pasangan calon (paslon) menentukan tempat dan waktu sendiri untuk melakukan sosialisasi.
Merespons itu, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno akan melakukan penyampaian visi misinya dalam sebuah forum yang ditentukan kemudian. “Nanti akan ada penyampaian visi misi capres-cawapres yang dilakukan oleh Pak Prabowo dan Pak Sandi. Tapi tanggal persisnya kapan dan tempatnya di mana saya belum tahu,” kata Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, Senin (7/1).
BACA JUGA: Hoaks Akan Terus Diulang-ulang agar Dianggap Kebenaran
Muzani mengatakan, pihaknya merasa perlu ada forum yang digunakan untuk menyampaikan visi misi capres dan cawapres. Sebab, ujar Muzani, undang-undang mengatakan bahwa visi misi itu adalah visi misinya capres dan cawapres sehingga harus menyampaikan itu secara langsung.
“Penyampaian langsung itu menjadi penting supaya masyarakat bisa menangkap secara keseluruhan emosi, semangat, termasuk latar belakang dari satu visi misi yang dikemukakan,” katanya.
BACA JUGA: Charles Honoris: Kisi-Kisi Debat Agar Prabowo Tak Asal Omong
Anggota Komisi I DPR itu mengatakan, hal ini juga penting untuk mengukur seberapa jauh kemampuan seorang capres dan cawapres dalam merespons satu masalah. “Termasuk pilihan kata, pilihan kalimat itu menjadi penting supaya masyarakat luas tahu,” ungkapnya. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Mahasiswa UI Alfian Berikan Dompetnya buat Sandiaga Uno
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecupan Abah Maruf untuk Cucu
Redaktur & Reporter : Boy