Prabowo - Sandiaga Dijagokan Responden yang Jarang Salat

Jumat, 24 Agustus 2018 – 21:04 WIB
Pasangan bakal capres - cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei yang mengangkat tema seputar Jokowi - Ma'ruf vs Prabowo - Sandiaga di bilangan Rawamangun, Jakarta, Jumat (24/8).

Dalam survei, LSI Denny JA menanyakan praktik ibadah responden dan pilihan mereka terhadap dua pasangan calon presiden yang akan bertarung di Pilpres 2019.

BACA JUGA: Elektabilitas Jokowi di Kalangan Muslim Ungguli Prabowo

Hasilnya, ada 31,5 persen responden menyatakan salat setidaknya sehari sekali. Dari jumlah itu, sebanyak 57,9 persen memilih pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Sementara yang memilih Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (27,4 persen).

"Responden yang menyatakan salat hanya di momen tertentu saja ada sekitar 27,8 persen. Dari jumlah tersebut, mayoritas memilih Prabowo-Sandi (43,5 persen). Sementara pendukung Jokowi-Ma'ruf 41,2 persen," ujar peneliti LSI Denny JA, Rully Akbar.

BACA JUGA: Pak Jokowi, Jangan Bawa TNI-Polri ke Ranah Politik

Rully membenarkan, dalam survei kali ini ada 40,7 persen responden yang tidak bersedia menjawab aktivitas ibadah mereka.

Dari jumlah tersebut sebanyak 55,2 persen menyatakan mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Sementara 21,5 persen menyatakan mendukung Prabowo-Sandi.

BACA JUGA: Isyarat Yusril Sreg Dukung Jokowi ketimbang Prabowo-Sandi

"Jokowi-Ma'ruf unggul di semua segmen berdasarkan frekuensi salat responden. Kecuali pada segmen responden yang menyatakan salat hanya di momen tertentu," kata Rully.

Survei dilakukan pada 12-19 Agustus lalu. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1200 responden.

Margin of error lebih kurang 2,9 persen. Survei dilaksanakan di 33 provinsi, dilengkapi dengan penelitian kualitatif dengan metode analisis media dan indepth interview. (gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngeri-ngeri Sedap, Abu Janda Beber Info soal Mahar Sandiaga


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler