jpnn.com, MATARAM - Langkah H Ahyar Abduh untuk maju di pertarungan Pilgub NTB 2018 tampaknya bakal mulus.
Setelah intens melakukan komunikasi dan penjajakan dengan sejumlah parpol, Ahyar dikabarkan teah mendapatkan dukungan Partai Gerindra.
BACA JUGA: Optimistis Diusung Poros Tengah
Menyeruak kabar, akan ada penyerahan surat rekomendasi cagub oleh DPP Partai Gerindra kepada Wali Kota Mataram dua periode tersebut.
Dengan rekomendasi ini, maka pintu Ahyar menuju Pilgub NTB 2018 terbuka lebar.
BACA JUGA: Penerawangan Paranormal, Ini Dia Pemenangnya
Karena tak menutup kemungkinan, setelah rekomendasi tersebut diberikan akan mengundang parpol-parpol lain berkoalisi dengan partai pimpinan Prabowo Subianto itu.
Ahyar Abduh tak menampik ada kabar penyerahan rekomendasi tersebut.
BACA JUGA: Gerindra Bakal Gabung Koalisi Poros Tengah?
Hanya saja ia belum menerima undangan resmi terkait kabar tersebut.
Meski demikian, Ahyar sudah mengonfirmasi akan datang menghadiri undangan dari DPP Partai Gerindra.
“Tentu datang kok,” ujar Ahyar, kemarin (9/4).
Diakui Ahyar, komunikasi dengan Gerindra pun sudah lama ia lakukan. “Sudah lama komunikasi dengan Gerindra,” katanya.
“Mungkin pertimbangan popularitas, elektabilitas, dan rekam jejak saya sebagai kepala daerah,” papar Ahyar.
Ketua Tim Sukses H Ahyar Abduh, H Ridwan Hidayat membenarkan kabar tersebut.
Pihaknya mendapat konfirmasi dari salah satu deklarator pendiri Partai Gerindra di NTB.
Berdasarkan petunjuk dari DPP akan dilakukan penyerahan surat rekomendasi kepada Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh.
“Dipastikan diserahkan oleh DPP dan Pak Ahyar akan hadir,” terangnya.
Terpisah, Ketua Fraksi Gerindra DPRD NTB H Hamja mengaku tidak mengetahui benar tidaknya kabar yang disebarkan melalui WhatsApp tersebut. “Ya tidak tahu,” ujarnya.
Tapi dia menduga kabar tersebut tidak benar. Lantaran tidak ada kejelasan siapa yang mengirim dan kapasitasnya sebagai apa.
Sedangkan Ketua DPD Partai Gerindra NTB H Willgo Zainar mengaku belum melihat rekomendasi yang dimaksud.
Karena menurutnya tak elok mengomentari sesuatu yang tak diketahui.
“Jadi kita tunggu saja besok bentuk rekomendasinya seperti apa ya,” tandasnya. (ewi/r7)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Jagokan Jokowi, Jika Bu Mega....
Redaktur & Reporter : Soetomo