Prabowo Ungkap Pilihan Politik Bu Ani, TKN: Wajar Pak SBY Tersinggung

Rabu, 05 Juni 2019 – 23:30 WIB
Ace Hasan Syadzily. Foto: from partaigolkar.or.id

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Ace Hasan Syadzily menilai wajar Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merasa keberatan atas pernyataan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang mengungkap pilihan politik mendiang Ani Yudhoyono.

Ace menduga ada langkah politisasi dengan mengungkapkan pilihan mendiang Ani.

BACA JUGA: Idulfitri Momentum Tepat Jokowi dan Prabowo Bertemu Perlihatkan Kerukunan

"Saya kira wajar kalau Pak SBY, ya, seperti tersinggung dengan pernyataan yang tendensinya kepada politik," kata Ace ditemui di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Rabu (5/6) ini.

Baca: Suami Jaksa Cantik Minta Tiga Pejabat Selingkuhan Istrinya Harus Dihukum

BACA JUGA: Kiai Maruf Berlebaran di Banten, Sandiaga Masih di Amerika Serikat

Diketahui, Prabowo mengungkapkan pilihan politik mendiang Ani, setelah bertakziah ke kediaman SBY, Puri Cikeas, Jawa Barat, Senin (3/6).

Menurut Ace, seseorang harusnya pandai menempatkan diri. Terutama, ketika berada di lokasi duka. Jangan sampai, seseorang mengungkap urusan politik di lokasi duka.

BACA JUGA: Jubir Gerindra Minta Media Tak Meliput Prabowo Salat Id di Hambalang

"Jadi, harus tahu suasana. Dalam suasana duka, tentu harus membedakan mana momen politik dan mana momen kemanusiaan. Kalau memang berada di suasana duka, tentu yang disampaikan adalah bukan hal-hal bersifat politik, tetapi yang harus disampaikan tentu hal-hal bersifat kebangsaan, sesuatu yang bersifat personal," ucap dia.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyebut Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merasa gusar dengan ucapan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang mengungkap pilihan politik Ani Yudhoyono dalam Pilpres 2014 dan 2019.

Baca: Merasa Ditipu Ketua Ormas, Pengungsi Gunung Sinabung Minta Uang Rp 250 Juta Dikembalikan

"Pak SBY dan keluarga besar, sangat tidak nyaman dengan ucapan Pak Prabowo dalam konferensi pers setelah selesai takziah ke Cikeas kemarin, yang mengungkapkan keluar dan menyinggung soal pilihan politik Ibu Ani di Pemilu 2014 dan 2019," ucap Jansen dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/6) ini.

Dia mengatakan, pilihan politik seseorang di Pilpres 2019 bersifat rahasia. Pilihan politik harus selaras dengan prinsip Pemilu yang bersifat umum, bebas, jujur, adil, dan rahasia.

Sebelumnya viral video di dunia maya yang memperlihatkan adegan Prabowo menggelar keterangan resmi setelah bertakziah ke kediaman SBY, Puri Cikeas, Jawa Barat, Senin kemarin.

Baca: Doa Kiai Ma'ruf untuk Prabowo - Sandi Sungguh Menyejukkan Hati

Kala menggelar keterangan resmi, Prabowo memuji Ani sebagai sosok istri yang setia kepada suami. Setelah itu, Prabowo kemudian mengungkap pilihan Ani di Pilpres 2014 dan 2019.

Usai keterangan Prabowo itu, SBY lantas memberikan klarifikasi. "Saya mohon, statement Pak Prabowo yang Bu Ani milih apa milih apa itu, tidak tepat, tidak elok untuk disampaikan," kata SBY.

"Saya mohon. Itu saja. Tolong. Mengerti perasaan kami yang berduka. Bu Ani yang baru saja berpulang. Kami tidak ingin dikaitkan dengan politik apa pun," pungkas SBY.(mg10/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Bertemu Prabowo saat Lebaran? Maruf Amin Bilang Begini


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler