jpnn.com, GORONTALO - Pangkalan TNI AL (Lanal) Gorontalo di bawah jajaran Lantamal VIII Manado mengerahkan dua tim siaga bencana dan satu perahu karet untuk membantu evakuasi warga korban banjir yang terjadi di lima kelurahan di Kota Gorontalo, Minggu (5/7).
“Banjir yang berasal dari luapan Sungai Bone akibat curah hujan yang cukup tinggi di Gorontolo membuat lima kelurahan yakni Kelurahan Bugis, Padebuolo, Ipilo, Tenda dan Botu terendam air sehingga sebagian warga terperangkap di dalam rumah,” ujar Danlanal Gorontalo Letkol Laut (P) Sayid Hasan.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Korban Longsor-Banjir Bogor Menempati Hunian Sementara
“Untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terperangkap tersebut petugas gabungan penanganan bencana, Pemerintah Provinsi dan Kota Gorontalo, Basarnas serta TNI dan Polri melakukan upaya penyelamatan,” lanjut Hasan-sapaan karibnya.
Selain mengerahkan tim siaga bencana Lanal Gorontalo juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk penyiapan tempat pengungsian serta pembuatan dapur umum bagi warga yang terdampak banjir,” pungkas Hasan.
BACA JUGA: Prajurit TNI AL Kejar KM Sinar Mulya 06, Kemudian Tahan dan Geledah, Oh Ternyata
Sementara di tempat terpisah, Pangarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto mengapresiasi terhadap inisiatif Lanal Gorontalo membantu mengevakuasi warga yang korban banjir.
Menurut orang nomor satu di jajaran Koarmada II tersebut, prajurit TNI AL dimanapun bertugas harus mampu bersinergi dengan aparat samping dalam mengatasi kesulitan rakyat. Serta mampu memberikan contoh dan teladan kepada masyarakat.(fri/jpnn)
BACA JUGA: DPR Ingatkan Kemenlu Soal MoU Penempatan Pekerja Migran Domestik dengan Malaysia
Redaktur & Reporter : Friederich