Prajurit TNI AL Ikuti Pelatihan Pawang Anjing Pelacak, Nih Fotonya

Selasa, 01 November 2016 – 10:50 WIB
Ilustrasi TNI. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - SURABAYA - Komandan Polisi Militer Komando Armada RI Kawasan Timur (Danpom Koarmatim) Kolonel Laut (PM) Audi Rahman secara resmi membuka pelatihan pawang anjing pelacak (K-9). Latihan ini diikuti 14 Prajurit Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) wilayah timur di Desa Willa Von Zorro Sekuti Prigen Kabupaten Malang, Senin (31/10).

 

BACA JUGA: Pasukan Garuda Berbagi Baju Untuk Masyarakat Afrika

Dalam amanatnya, Danpom Koarmatim, Audi Rahman menyampaikan Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) memiliki fungsi utama yaitu penegakan hukum (Gakkum) dan penegakan ketertiban (Gaktib) yang bertujuan untuk melaksanakan pencegahan maupun penindakan kejahatan yang mungkin dilakukan oleh Prajurit TNI Angkatan Laut.

"Untuk melaksanakan fungsi tersebut, diperlukan adanya upaya-upaya nyata yang signifikan oleh aparatur penegak hukum khususnya Pomal,” katanya seperti siaran pers Dispen Koarmatim.

BACA JUGA: KEREN! Beginilah Suasana Peringatan HUT RI di Lebanon

Menurut Audi, khususnya kejahatan di bidang penyalahgunaan narkotika dan psikotropika yang merupakan kejahatan sangat luar biasa, pengedar dan penggunanya sudah menembus golongan masyarakat tanpa mengenal kasta sosial. Karena itu, narkoba sudah dianggap sangat mengancam kelangsungan hidup generasi penerus bangsa.

Untuk meminimalisasi penyalahgunaan narkotika dan psikotropika yang kemungkinan dilakukan oleh Prajurit TNI maupun keluarganya, Pimpinan TNI Angkatan Laut dalam hal ini Pangarmatim mengadakan pelatihan pawang anjing pelacak (K-9). Latihan ini diharapkan akan lebih memiliki kemampuan deteksi dini terhadap narkotika dan psikotropika khususnya di wilayah Pangkalan TNI Angkatan Laut, perbatasan, daerah rawan peredaran narkoba, pungkas Danpom Koarmatim.

BACA JUGA: TNI AL Gagalkan Pengiriman 13 Orang TKI Ilegal Ke Malaysia

Melalui pelatihan ini, para Prajurit Pomal yang menjadi pawang anjing pelacak (K-9) akan lebih mendalami tentang prosedur dalam penyerangan menggunakan anjing pelacak (K-9), prosedur dalam pencarian benda terlarang, pemeriksaan gedung, serta pelacakan terhadap pelaku/barang bukti tindak pidana.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Cinta Sang Kapten yang Sukses Melerai Pertikaian Tentara Israel-Lebanon


Redaktur : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
TNI   Armada   pelatihan   Danpom TNI  

Terpopuler