Prajurit TNI Panjat Tiang Bendera, Paskibra Menangis

Minggu, 19 Agustus 2018 – 06:10 WIB
Seorang bocah membawa Bendera Merah Putih di Sungai Kalianyar, Solo, Kamis, 17 Agustus 2017. Ilustrasi Foto: Arief Budiman/Radar Solo/JPNN.com

jpnn.com, SIKKA - Anggota TNI dari Kodim 1603 Sikka, Sertu Kristianus Sina, langsung memanjat tiang bendera saat upacara penurunan Merah Putih dalam rangkaian HUT Kemerdekaan RI ke- 73 di Kabupaten Sikka, NTT, Jumat (17/8) sore.

Serti Kristianus memanjat tiang bendera lantaran bendera tidak dapat diturunkan karena tali bendera tersangkut pada ujung tiang bendera. Saat itu, seluruh anggota paskibra bingung.

BACA JUGA: 9 Fakta tentang Si Bocah Panjat Tiang Bendera

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 wita. Pengerek bendera atas nama Yosua Aci Dena, Petrus Venansius Bata dan Fernando Mulya Sandro Rihi, sudah berupaya untuk menarik namun tetap tak berhasil. Bahkan dicoba hingga dua kali untuk menurunkan bendera tersebut, belum dapat diturunkan.

Sertu Kristianus Sina yang saat itu tidak jauh dari tiang bendera langsung meminta izin pada perwira upacara dan langsung memanjat tiang bendera untuk memperbaiki tali yang tersangkut pada tiang bendera tersebut.

BACA JUGA: Si Bocah Pemanjat Tiang Bendera Itu Nyaris tak Ikut Upacara

Tidak memakan waktu lama Kristianus sudah berada pada ujung tiang bendera dan langsung membetulkan tali bendera yang tersakut tersebut. Para peserta yang menyaksikan aksi Kris ini langsung memberikan tepuk tangan yang meriah atas keberhasilannya.

Kris mengaku melakukan itu secara sepontan untuk membetulkan tali bendera tersebut. Aksi itu dilakukan karena didorong oleh semangatnya sebagai seorang prajurit demi Merah Putih, demi negara dan bangsa.

BACA JUGA: Detik-detik Johni Lari dari Barisan, Panjat Tiang Bendera

Secara terppisah ketua DPRD Gregorius Nago Bapa selaku inspketur upacara , memberikan apresiasi kepada Kris yang dengan kecekatannya cepat tanggap dalam situasi dan kondisi seperti itu.

“Kita patut memberikan apresiasi yang tinggi kepada salah seorang tentara dari Kodim 1603 Sikka Kristianus Sina yang berani mengambil sikap tegas untuk mengatasi kesulitan saat upacara penurunan bendera,”ungkap Us Bapa.

Pimpinan pasukan pengibara bendera Hans Hendrik menduga kejadian itu lebih disebabkan oleh faktor cuaca.

BACA JUGA: 9 Fakta tentang Si Bocah Panjat Tiang Bendera

“Saya menduga ini akibat dari cuaca yaitu angin kencang sehingga pengait bendera tersangkut. Yang mengakibatkan pada saat bendera diturunkan talinya tersangkut dan pasti bendera sulit untuk diturunkan,” jelas Hans.

Seperti yang disaksikan Timor Expres (Jawa Pos Group), puluhan paskibra menangis lantaran tidak dapat melaksanakan tugas dengan sempurna. (Kr5)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhan Apresiasi Pelajar Atambua Pemanjat Tiang Bendera


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler