jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan bahwa saat pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Agum Gumelar, tak ada penegasan pencabutan sanksi langsung terhadap PSSI.
"Pada saat pertemuan presiden dengan Pak Agum dan Pak Wapres, Presiden akan mengkaji terhadap sanksi yang diberikan kepada PSSI. Untuk itu akan diminta untuk menpora melihat, mengevaluasi, mempertimbangkan apakah sekarang sudah waktunya apa belum (sanksi dicabut)," kata Pramono, Kamis (25/2).
BACA JUGA: Ini yang Harus Diperhatikan Pemerintah Sebelum Putuskan Nasib PSSI
Pramono juga menyebutkan, bahwa wewenang untuk melakukan pencabutan sanksi atau tidak itu ada di Menpora. Tapi, hasil pertimbangan dan hasil kajian yang nantinya akan menentukan apakah pencabutan sanksi akan dilakukan atau tidak.
"Sekali lagi kewenangan itu ada pada menpora. jadi apa yang menjadi hasil kajian dan berbagai pertimbangan termsuk semakin deketnya persiapan Asian Games dan kompetisi juga harus berjalan dan hubngan kita dengan FIFA dan lain hal itu juga harus jadi bahan kajian," imbuhnya.
BACA JUGA: Vanesa Mae Sumbangkan Ganti Rugi dari FIS ke Lembaga Sosial
Mengenai kapan deadline pencabutan itu, Pramono tak tahu pasti. Menurutnya, masalah tersebut dikembalikan lagi kepada Menpora. Tapi, menurut politikus PDIP tersebut, apa yang terjadi saat ini jangan berlarut-larut.
"Hal yang terlalu lama berlarut-larut gak baik, artinya harus ada jalan keluar dan diselesaikan," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Gawangnya Dikoyak Messi, Superioritas Cech Berakhir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Performa Menurun, Inilah Target Minimal Inter
Redaktur : Tim Redaksi