jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya memiliki modal bagus untuk meneruskan tren positifnya saat menjamu PSMS Medan pada lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (17/7).
Tim berjuluk Green Force itu tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir.
BACA JUGA: Persebaya vs PSMS: Tidak Gampang Tumbangkan Ayam Kinantan
Laga kedua tim juga akan menjadi pertemuan ketiga dalam kurun delapan bulan terakhir.
Persebaya dan PSMS saling mengalahkan dalam dua laga sebelumnya.
BACA JUGA: Raphael Maitimo Terancam Batal Bela Persebaya lawan PSMS
Green Force menaklukkan PSMS pada final Liga 2 2017 sekaligus menggondol gelar juara.
Tiga bulan berselang, giliran PSMS yang menyingkirkan Persebaya pada babak delapan besar Piala Presiden 2018.
BACA JUGA: PSMS Optimistis Putus Rekor Buruk Laga Away di Surabaya
Secara total, ada sebelas gol yang lahir pada dua pertemuan terakhir raksasa perserikatan itu.
"Kami sudah siap. Kalau melihat dari dua pertandingan terakhir melawan PSMS selalu sangat ketat dan tidak gampang," ucap pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera, Selasa (17/7).
Meski demikian, Persebaya tidak boleh jemawa. Sebab, Persebaya tidak akan tampil dengan kekuatan penuh.
Lini belakang sedang krisis menyusul cedera yang dialami Nelson Alom, Andri Muliadi, M. Syaifuddin, dan Rachmat Irianto. Kondisi bek Otavio Dutra juga masih tanda tanya.
Di sisi lain, PSMS dipastikan tak akan diperkuat winger andalannya, Frets Butuan. Frets, yang masih memperkuat Kostrad pada Pekan Olah Raga TNI AD (Porad) di Akmil Magelang, Jawa Tengah (Jateng).
Selain itu, PSMS juga sedang dalam transisi kepelatihan dari Djadjang Nurdjaman ke Peter Butler.
Untuk sementara tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut ditukangi sang asisten pelatih Suharto AD.
"Saya rasa ini adalah pertandingan penuh prestise. Kami akan berupaya menyuguhkan pernampilan terbaik untuk menghadapi Persebaya,” ujar Suharto. (saf/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klasemen Liga 1 Pekan ke-16: PSM di Atas, PSMS Paling Bawah
Redaktur & Reporter : Ragil