jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo direncanakan menghadiri “Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan 2017” sebagai puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-72 di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (26/8) besok.
Bahkan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo direncanakan ikut berpartisipasi sebagai peserta karnaval dengan menaiki Kereta Pancasila.
BACA JUGA: Prabowo Sebut Gaji Wartawan Kecil, Ini Respons Menaker
Yaitu mobil hias yang dirancang oleh lima seniman asal Bandung. Kareta Pancasila menyiratkan makna kerja budaya dan gotong royong yang terwujud dalam laku budaya berupa kebersamaan.
Karnaval Kemerdekaan merupakan kegiatan tahunan yang digelar sejak 2015 lalu. Pertama kali dilaksanakan di Pontianak dengan mengangkat tema "Karnaval Khatulistiwa". Kemudian di Sumatera Utara yang diberi tajuk "Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba" pada 2016 lalu.
BACA JUGA: Kapolri Ganti 5 Kapolda, Termasuk Irjen Anton Charliyan
Menurut pemimpin tim kurasi dan produksi “Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan 2017” Aat Suratin, pagelaran kali ini akan menampilkan beragam ekspresi budaya dari seluruh Nusantara.
Ekspresi budaya yang beragam akan tercermin dari kostum peserta, juga seni tari, musik dan rupa yang ditampilkan.
BACA JUGA: HKTI Dikukuhkan, 3 Tokoh Penggerak Pertanian Raih Award Bergengsi
“Seluruh peserta karnaval baik yang menampilkan budaya tradisional maupun kontemporer, akan mengekspresikan olah kreatif dari tema utama karnaval yaitu 'Menyalakan Semangat Api Kerja Bersama'," ujar Aat di Jakarta, Jumat (25/8)
Rangkaian kegiatan akan dimulai pukul 14.00 WIB dari depan Gedung Sate menuju Jalan Juanda, Jalan Merdeka menuju ke Taman Vanda.
Selanjutnya rangkaian karnaval akan menuju Alun-alun Masjid Raya yang terletak di Jalan Asia Afrika.
Untuk menyemarakkan acara ini, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil disebut telah mendorong setiap kelurahan di wilayahnya mengirimkan delegasi untuk mengikuti Karnaval Kemerdekaan.
Acara rencananya juga akan dimeriahkan berbagai komunitas yang berasal dari luar Jawa Barat. Terutama yang sering mengadakan festival tingkat internasional. Seperti Jember yang beberapa kali menggelar 'Jember Fashion Carnaval'.
Kemudian Solo lewat kegiatannya 'Solo Batik Carnival' serta Tomohon yang dikenal dengan pagelaran 'Tomohon International Flower Festival'.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental Harus jadi Momentum Perkuat Praktik Perubahan
Redaktur & Reporter : Ken Girsang