jpnn.com - BUENOS AIRES - Sepakbola Argentina tengah berduka. Itu terjadi setelah Presiden Federasi Sepakbola Argentina (AFA), Julio Grondona menghembuskan nafas terakhirnya di sebuah klinik di Buenos Aires.
Grondona meninggal karena serangan jantung dalam usia 82 tahun. Rabu (30/7) pagi waktu setempat, Grondona sudah mengalami masalah dengan jantungnya. Dia langsung dibawa ke rumah sakit.
BACA JUGA: Lukaku Jadi Pemain Termahal Sepanjang Sejarah Everton
Namun, nyawa Grondona tak tertolong ketika sedang mendapat perawatan intensif. Presiden FIFA, Sepp Blatter langsung mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Grondona.
“Rasanya sangat sedih kehilangan teman yang sangat hebat. Julio Grondona meninggalkan kita pada usia 82 tahun. Rest in peace,” tulis Blatter di akun jejaring Twitter sebagaimana dilansir laman AP.
BACA JUGA: David Trezeguet Putuskan Bermain di ISL
Grondona merupakan penguasa AFA sejak 1979 silam. Hingga meninggal dunia, tak ada satupun yang bisa mendongkel kekuasaannya. Di bawah kendali Grondona, Argentina mampu melaju ke tiga final Piala Dunia. Yakni pada edisi 1986, 1990 dan 2014. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Aston Villa Ditumbangkan Tim Kasta Ketiga
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yaya Toure Nyatakan Betah Bersama City
Redaktur : Tim Redaksi