Presiden Jokowi Bicara Situasi Geopolitik dan Strategi Mengamankan Pasokan Pangan

Jumat, 29 September 2023 – 22:30 WIB
Presiden Jokowi memberikan sambutan di Rakernas IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (29/9). Foto: Dokumen PDIP.

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mewanti- wanti soal dampak nyata perubahan iklim dan geopolitik global yang berdampak pada krisis pangan. Situasi tersebut kini menjadi kekhawatiran banyak negara. 

"Tema di Rakernas IV (PDIP) sangat relevan dengan keadaan yang kita hadapi yang bukan sesuatu yang sangat gampang, tetapi betul-betul sesuatu yang tidak mudah untuk diselesaikan, karena ini menyangkut ancaman perubahan iklim, nyata dan sangat kita rasakan dalam kehidupan kita sehari-hari saat ini," kata Jokowi saat berpidato dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (29/9).  

BACA JUGA: Dikenal Anti-Jokowi, Natalius Pigai Total Dukung Prabowo

Presiden Jokowi mengatakan perubahan iklim telah membawa dampak pada perubahan kenaikan suhu bumi serta kekeringan di berbagai negara akibat kemarau panjang. 

Di sisi lain, dia menyampaikan kondisi belakangan turut memengaruhi pasokan pangan. 

BACA JUGA: Presiden Jokowi Merasa Ngeri, Sudah 22 Negara

"Lima tahun, 10 tahun ke depan visi taktis itu harus kita miliki, plan yang detail, rencana yang detail, sehingga jelas berapa waduk yang harus kita siapkan. Berapa embung yang kita harus siapkan, berapa kilometer irigasi yang harus disiapkan, dan kapan itu harus bisa diselesaikan," tutur Presiden Jokowi.

“Artinya sekali lagi, pangan menjadi kunci, seperti disampaikan Bung Karno, pangan merupakan mati hidupnya suatu bangsa. Itu betul sekali," beber Presiden Jokowi. 

BACA JUGA: Ganjar Mengakui Jokowi sebagai Mentor Politik yang Memberi Banyak Pelajaran

Di kesempatan yang sama, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan menyampaikan bahwa panganan lokal dapat menggantikan konsumsi gandum.

Adapun komoditas yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi ketergantungan gandum adalah hanjeli, pisang, porang, sagu, singkong, sorgum, sukun, talas dan ubi jalar.

“Guna mengurangi ketergantungannya, bukankah kita memiliki 10 sumber pangan lainnya, yaitu henjali, pisang, porang, sagu, singkong, sorgum, sukun, talas, dan ubi jalar yang tentunya kalau diolah dan dibackup oleh BRIN bisa menyubtitusi gandum," ujar Megawati yang juga menjabat Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Sebagaimana diketahui, Rakernas IV PDIP berlangsung selama tiga hari mulai 29 September sampai 1 Oktober 2023 di JiExpo Kemayoran, Jakarta.

Adapun, tema Rakernas IV PDIP bertajuk 'Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia' dengan sub tema 'Pangan Sebagai Lambang Supremasi Kepemimpinan Indonesia Bagi Dunia'. (jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : JPNN.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler