Presiden Jokowi Dahulu, Pasien Corona Kemudian

Rabu, 04 Maret 2020 – 14:49 WIB
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril. Foto: ANTARA/Aria Cindyara

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menegaskan pihaknya tidak langsung memberikan informasi kepada dua pasien penderita COVID-19 (virus corona) terkait penularan yang menjadikan mereka dua kasus pertama di Indonesia.

Dia mengatakan hal tersebut di RSPI Sulianti Saroso di Jakarta Utara, Rabu (4/3).

BACA JUGA: RS Sulianti Saroso Isolasi 9 Orang Berkaitan dengan Virus Corona

Syahril menjelaskan, pihaknya tak langsung memberi kabar kepada pasien yang positif terjangkit COVID-19 itu karena adanya aturan yang berlaku terkait wabah.

“Ini kan wabah, KLB (kejadian luar biasa). KLB wabah itu ada aturannya siapa yang harus berbicara pertama kali. Saya Dirut pun tidak boleh bicara, itu ada aturannya. Makanya luar biasa Presiden (Jokowi) sendiri yang umumkan,” ujarnya.

BACA JUGA: Depok Normal, Warga Tak Lagi Panik Sama Corona

Dia pun mengatakan pihaknya tidak memberi tahu kedua pasien dalam kasus-1 dan kasus-2 virus corona di Indonesia tersebut, sebelum Presiden Joko Widodo mengumumkan hal tersebut pada Senin (2/3) lalu.

“Itu sudah ada undang-undangnya dan kami pun tidak memberi tahu pasien dahulu sebelum presiden berbicara. Setelah itu kami kasih tahu,” ujarnya lagi.

BACA JUGA: Tips Terbaik Menkes Terawan Untuk Mencegah Tertulari Corona

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo melaporkan dua kasus virus corona pertama di Indonesia pada Senin (2/3) lalu.

Kedua pasien, kasus 1 dan kasus 2, merupakan WNI yang berdomisili di Indonesia dan sempat melakukan kontak dengan seorang warga negara Jepang yang dinyatakan positif menderita virus corona saat kembali ke negara domisilinya di Malaysia, usai berkunjung ke Jakarta.

Saat ini kedua pasien tersebut tengah menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta Utara, yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan terkait kasus COVID-19.

Selain RSPI Sulianti Saroso, rumah sakit lain yang menjadi rujukan termasuk RSUP Persahabatan, RS Fatmawati, RSPAD Gatot Soebroto, RS S Said Soekanto, RS Pasar Minggu, RS Cengkareng, dan RS TNI AL Mintohardjo. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler