Presiden Jokowi Mendadak Meninggalkan Lokasi Perkemahan di IKN Nusantara, Ada Apa? 

Senin, 14 Maret 2022 – 16:22 WIB
Rombongan Presiden Jokowi terpantau keluar dari lokasi perkemahan di titik nol IKN Nusantara, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur sekitar pukul 16.00 WITA, Senin (14/3/2022) sore. Foto: Arditya Abdul Aziz/JPNN.com

jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Menjelang sore, Presiden Jokowi bersama rombongannya terpantau meninggalkan tenda perkemahan di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

Iring-iringan kendaraan rombongan orang nomor satu di Indonesia itu keluar dari gerbang Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Itchi Hutani Manunggal (IHM) sekitar pukul 16.00 WITA, Senin (14/3) sore.

BACA JUGA: Pak Jokowi Sampai Tertawa, Kendi Air Keramat dari Ridwan Kamil Lama Terkuras di IKN

Informasi yang berhasil dihimpun, Presiden Jokowi tiba-tiba mengubah jadwal yang sudah diagendakan protokol Sekretariat Kepresidenan.

Semestinya mantan Wali Kota Solo itu baru akan keluar dari areal perkemahan pada Selasa (15/3) pagi.

BACA JUGA: Lihat Itu Warga Sepaku Menyambut Presiden Jokowi, Fokus ke Kaus Mereka, Pak Kades Bilang...

Dari jadwal resmi agenda kunjungan kerja Presiden Jokowi yang diterima media ini menyebutkan, mantan gubernur DKI Jakarta itu akan melaksanakan kunjungan ke lokasi vaksinasi di salah satu sekolah di Kecamatan Sepaku pada Selasa.

Sebelum kembali ke Jakarta pada Selasa, Presiden Jokowi melaksanakan persemaian bibit di Bukit Bengkirai, Desa Mentawir, Kecamatan Sepaku.

BACA JUGA: Peristiwa Mengerikan di Jalan Jenderal Sudirman, Bripda RAN Tewas

Tanpa diduga Presiden Jokowi mendadak mengubah jadwal agendanya tersebut dan memilih pergi dari lokasi perekemahan.

Rombongan kendaran itu tampak keluar dari gerbang titik nol IKN Nusantara.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Kaltim Syafranuddin segera menjelaskan alasan Presiden pergi dari lokasi perkemahan.

"Bapak Presiden tadi ini keluar menuju lokasi persemaian bibit. Lokasinya di Bukit Bengkirai, Mentawir, Sepaku tidak jauh dari lokasi kemah," terangnya ketika dikonfirmasi JPNN.com, Senin sore.

Syafranuddin mengatakan, Presiden Jokowi sengaja mengubah jadwal agenda penanaman bibit yang semula akan dilaksanakan besok, tetapi diubah dan digelar pada hari ini.

"Agar keesokan harinya tinggal mengunjungi lokasi vaksinasi. Setelah dari vaksinasi presiden langsung pulang," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, seusai menggelar acara syukuran serta ritual adat penyatuan tanah dan air dari penjuru negeri, agenda Presiden selanjutnya hanyalah berkemah bersama para menteri dan Gubernur Kaltim Isran Noor.

Syafranuddin menduga Presiden Jokowi ingin mengisi waktu luang.

"Iya mungkin sudah tidak ada agenda lagi, jadi langsung pergi ke lokasi persemaian bibit. Di sana presiden beserta para rombongan akan menanam sejumlah bibit pohon," tandas Juru Bicara Gubernur Kaltim menutup sambungan telepon JPNN.com.

Diberitakan sebelumnya, kedatangan Presiden Jokowi bersama gubernur se-Indonesia pada Senin (14/3) pagi tadi, dalam rangka syukuran dan ritual adat penyambutan pembangunan IKN Nusantara.

Agenda tersebut diisi dengan ritual penyatuan tanah dan air dari penjuru negeri yang dibawa oleh 34 gubernur di Indonesia.

Para gubernur diminta secara bergantian menyerahkan tanah dan air sakral dari daerah mereka masing-masing ke hadapan Presiden Jokowi.

Kemudian bersama-sama menuangkannya ke dalam wadah terbuat dari tembaga bernama Kendi Nusantara, sebagai simbol penyatuan tanah dan air seluruh Indonesia. Selain itu Jokowi berencana akan berkemah di titik nol lokasi pembangunan istana negara.

Presiden Jokowi akan menginap bersama sejumlah menteri dan Gubernur Kaltim Isran Noor.

Selain itu ada pula Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono. Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara Dhony Raharjo ikut dalam agenda berkemah tersebut. (mcr14/jpnn)


Redaktur : Soetomo
Reporter : Arditya Abdul Aziz

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler