jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo membentuk satuan gugus tugas dalam menanggulangi virus Corona. Tim Reaksi cepat itu diisi oleh Kementerian Kesehatan, BNPB, BIN dan Polri yang dipimpin oleh Doni Monardo.
"Tim reaksi cepat dibentuk dipimpin kepala BNPB Pak Doni dan disiagakan RS tipe A," kata Jokowi di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jumat, (13/3).
BACA JUGA: Solo KLB Virus Corona, Semua Sekolah Diliburkan
Satuan tersebut bertugas menelusuri kontak pasien yang terkena virus Covid-19. Selain itu menjaga pintu masuk Indonesia baik darat, laut maupun udara.
"Pintu negara kita miliki 135 pintu gerbang baik darat, laut, udara. Airport protokol keamanan dan kesehatan disiapkan seperti yang kita lihat mitigasi kondisi disiapkan dengan cepat dan sebaik-baiknya," kata Jokowi.
BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran Corona, Museum Fatahillah Ditutup
Dalam mengantisipasi pandemi virus Corona juga Presiden melibatkan Badan Intelijen Negara (BIN). Lembaga tersebut terlibat dalam proses contac tracing, serta kegiatan antisipasi lainnya.
Seperti yang terjadi di Bandara Soekarno Hatta, sejumlah anak buah Budi Gunawan itu ikut dalam kegiatan penanggulangan penyebaran Corona dengan melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi-lokasi yang terindikasi terpapar Virus Corona.
BACA JUGA: Hasil Pengetesan Orang yang Diduga Terinfeksi Corona Diminta Transparan
"Setiap klaster baru tim reaksi kita pasti langsung masuk dibantu intelijen BIN, Polri dan TNI. Setiap ada yang baru pasti langsung bergerak," kata dia. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga