Pria di Surabaya Kirim Foto Tanpa Busana kepada Para Perempuan Kenalannya, Viral

Minggu, 20 Juni 2021 – 18:07 WIB
Akun Twitter @GR***** mengunggah kelakuan seorang pria di Surabaya yang suka mengirimkan foto tanpa busana ke perempuan di bawah umur pengguna Twitter lain melalui DM. Foto: Tangkapan layar akun @GR*****

jpnn.com, SURABAYA - Postingan akun Twitter @GR****** mendadak ramai diperbincangkan warganet. Hal itu karena unggahan dia yang membahas pria di Surabaya diduga melakukan pelecehan seksual melalui pesan singkat kepada sejumlah perempuan di bawah umur.

Akun itu menyebut bahwa pria yang melakukan perbuatan itu berinisial A berusia 26 tahun dan bekerja di salah satu kedai kopi Kota Pahlawan. 

"Gue berharap semoga dia cepat dipecat ajalah, karena dia berani kayak gini ke orang asing di Twitter. Apa kabar sama rekan kerja bahkan costumer?," tulis akun tersebut. 

Dalam akun itu, disebutkan bahwa pelaku diduga melakukan pelecehan seksual dengan mengirim foto tanpa busana. Hal itu dilakukan tidak hanya ke satu orang dan rata-rata korbannya berusia 16 tahun.

Lo (pelaku,red) udah ngirim foto t*lanjang lo tanpa konsen dan memohon buat jadi slave mereka, yang artinya lo memohon untuk ada interaksi se*ual antara lo dan mereka,” kata dia.

Unggahan yang disebar sejak Sabtu (19/6) itu sudah mendapatkan sebanyak 5.244 retweet, 1.494 tweet kutipan, dan 18,1 ribu suka. Akun itu juga menyertakan bukti-bukti pesan korban.

Saat dikonfirmasi, pemilik akun mengatakan bahwa para korban yang mengadu ke dia belum ada yang melaporkan ke pihak kepolisian. Mereka berencana akan melakukan mediasi terhadap terduga pelaku. 

"Tanggal 26 akan ada mediasi untuk mencari titik terang," ujar dia saat dikonfirmasi, Minggu (20/6)

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian menyebut bahwa pihaknya masih mengecek kejadian yang viral di sosmed tersebut. "Kami cek dulu," kata dia singkat.

Terpisah, Kanit PPA Sat Reskrim Polrestabes Surabaya Iptu Komar Sasmito mengatakan sampai saat ini memang belum ada laporan yang masuk mengenai kasus itu. “Belum ada laporan,” kata dia. 

Komar menyebut bahwa saat ini pihaknya sudah bekerja sama dengan unit siber untuk melakukan penyelidikan. "Akan kami dalami lagi," pungkas Komar. (mcr12/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA JUGA: Dwi Mendengar Suara Aneh, Mengintip dari Jendela, Langsung Duel di Rungkut Surabaya, Gempar


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler