jpnn.com - Judas Priest akhirnya memuaskan dahaga para penggemarnya di Indonesia. Setelah lama ditunggu, band metal legendaris asal Inggris itu sukses menggempur Ecopark Ancol, Jakarta pada Jumat (7/12) malam.
Tampil sekitar 100 menit, Judas Priest menyuguhkan penampilan energik. Meski tidak muda lagi, Rob Halford (vokal), Andy Sneap (gitar), Richie Faulkner (gitar), Ian Hill (bass) dan Scott Travis (drum) serta kejutan Glenn Tipton mampu membuktikan umur bukan alasan untuk tidak maksimal memuaskan metalhead.
BACA JUGA: Jemaah Judas Priest Mulai Padati Ancol
Judas Priest membuka penampilan tepat pukul 20.00 WIB. Adalah Rob Halford, sang vokalis yang pertama kali muncul dari balik panggung.
Spontan ribuan penonton pun bersorak. “Priest! Priest! Priest!” kata para penonton dengan teriakan mereka.
BACA JUGA: Malam Ini, Judas Priest Siap Gempur Jakarta
Judas Priest lantas membawakan enam lagu sebagai pembuka. Yakni Firepower, Running Wild, Grinder Sinner, Ripper dan Lightning Strike.
"Halo, apa kabar?" kata Rob Halford menyapa ribuan penonton yang memadati Ecopark Ancol.
BACA JUGA: Promotor Sediakan Harley Davidson untuk Judas Priest
"Senang akhirnya berada di sini untuk pertama kali. Kita punya energi, kita punya passion dan kita adalah metal mania," sambung vokalis dengan pakaian khasnya yang didominasi warna perak dan hitam.
Keseruan berlanjut. Judas Priest kembali memanaskan konsernya dengan nomor-nomor kencang lainnya. Di antaranya Desert Plains, No Surrender, Turbolover, Green Manalishi dan Night Comes Down.
Penonton di barisan depan terus bernyanyi mengikuti suara Rob Halford. Tata suara yang cukup baik menunjang aksi personel Judas Priest di atas panggung.
Andy Sneap dan Richie Faulkner silih berganti memamerkan kemampuan mereka bermain gitar. Betotan bass Ian Hill serta gebukan drum Scott Travis membuat musik Judas Priest terdengar penuh tenaga.
Rob Halford bertugas menyempurnakan lagu lewat suaranya yang masih nyaring dan terkontrol. Saat jeda penampilan, Halford mencoba memancing penonton untuk tetap berteriak.
Dia mengajak penggemar menirukan teriakannya di atas panggung. Jemaah Judas Priest makin meliar ketika konser memasuki paruh akhir. Lagu-lagu seperti Rising From Ruins, Freewheel Burning dan Another Thing Coming dibawakan secara maraton.
Salah satu lagu yang cukup ditunggu adalah Hell Bent For Leather yang juga disuguhkan pada konser itu. Seperti pada kebanyakan show, Rob Halford juga mengendarai Harley Davidson ke atas panggung.
Penyanyi kelahiran 25 Agustus 1951 itu lantas bernyanyi sambil menduduki motor gedenya. "Kami senang bisa berada di sini, Jakarta menjadi penutup rangkaian tur kami di tahun 2018," ujar Scott Travis dari balik drumnya sebelum lagu Painkiller mengalun.
Kejutan kembali terjadi di atas panggung. Kali ini salah satu personel Judas Priest, Glenn Tipton akhirnya muncul di hadapan ribuan penggemar.
Sang gitaris belakangan memang kerap tampil di pengujung konser Judas Priest. Kondisi fisiknya yang melemah akibat parkinson membuatnya tidak bisa beraksi full time.
Glenn Tipton hanya bermain di bagian encore. Glenn Tipton dan Judas Priest membawakan nomor-nomor penutup.
Encore konser Judas Priest diawali dengan Metal Gods yang disambung dengan Breaking The Law. Lagu kondang yang dirilis pada 1980 itu memicu nyanyian massal.
Lagu ini menggetarkan lokasi acara dari depan hingga barisan penonton paling belakang. Namun, Judas Priest memilih Living After Midnight untuk menutup konsernya di Indonesia.
Mereka mengaku sangat berterima kasih atas sambutan hangat para metalhead. "Terima kasih, terima kasih, terima kasih," tutup Rob Halford.
Beberapa penonton merasa puas melihat aksi Judas Priest. Bemandry adalah contohnya.
Penggemar Judas Priest itu datang dari Yogyakarta demi menyaksikan konser grup asal West Bromwich, Inggris itu. “Puas banget sama penampilan Judas Priest, karena ini perdana juga,” tutur Bemandry.(mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Promotor Sediakan Harley Davidson untuk Judas Priest
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra