jpnn.com, JAKARTA - Layanan streaming, Vision+ merilis original series terbaru yang berjudul Cinta Di Balik Awan.
Serial tersebut diproduksi oleh Sinemaku Pictures, serta merupakan karya produser Prilly Latuconsina dan sutradara Umay Shahab.
BACA JUGA: Medina Zein Berbaju Tahanan, Denise Chariesta Bertanya Soal Ini
Para pemain yang terlibat dalam serial Cinta Di Balik Awan yaitu Arbani Yasiz sebagai Razi dan Yasamin Jasem sebagai Jane, serta Putri Ayudya, Gilbert
Pattiruhu, Agatha Priscilla.
Dengan genre romantis yang berpadu dengan thriller dan action, Cinta Di Balik Awan mengisahkan perjalanan Razi dan Jane dalam sebuah misi balas dendam.
BACA JUGA: Medina Zein Dijemput Paksa Polisi, Begini Tanggapan Razman Arif Nasution
Razi dan Jane harus melewati segala peristiwa dan bahaya yang membuat keduanya makin dekat.
"Cinta Di Balik Awan membawa sesuatu yang fresh ke dunia perfilman Indonesia, dengan genre hybrid yang tak hanya membahas drama dan asmara, namun juga menyajikan unsur action dan thriller yang memicu adrenalin," kata Clarissa Tanoesoedibjo selaku Managing Director Vision+, Kamis (7/7).
BACA JUGA: Nathalie Holscher Gugat Cerai Sule Gara-gara Putri Delina?
Umay Shahab selaku sutradara memastikan melakukan berbagai pengembangan dalam serial Cinta Di Balik Awan.
"Cinta itu juga perasaan yang misterius. Makanya kami kasih genre yang misteri juga," beber Umay Shahab.
Dalam pengerjaannya, Umay Shahab bekerja sama dengan sahabatnya, aktris Prilly Latuconsina sebagai produser.
Prilly Latuconsina mengaku bersedia terlibat lantaran menilai Cinta Di Balik Awan menyuguhkan sesuatu yang berbeda.
"Pas baca skrip penuh dengan misteri dan enggak bisa ditebak. Ini cerita cintanya belum pernah aku lihat, belum ada yang berani sentuh genre. Semua ada, horor ada, misteri ada," jelas Prilly Latuconsina.
Cinta Di Balik Awan akan rilis setiap hari apabila episode yang sudah ada mencapai jumlah views hingga 100 ribu.
Serial tersebut terdiri dari 10 episode, adapun episode 1 hingga 3 sudah dirilis.
Cinta Di Balik Awan sudah bisa dinikmati secara eksklusif melalui layanan Vision+. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra