JAKARTA - Program Indonesia Emas (Prima) kembali mengumbar janji. Mereka menyatakan bakal menyelesaikan SK tiga cabor yang belum kelar pada Maret ini. Tiga cabor tersebut ialah karate, sepakbola dan tenis meja.
Dari tiga cabor tersebut, sepakbola yang penyelesaiannya paling lama. Kasatlak Prima Surya Dharma mengatakan, SK sepakbola akan diselesaikan akhir Maret nanti. Dengan begitu, para pemain yang sudah dipanggil bisa langsung menjalani Pelatnas April mendatang.
Lambatnya penyelesaian SK cabor sepakbola dikarenakan Prima memang menunggu hasil KLB pada 17 Maret kemarin. Nah, setelah KLB dinyatakan berhasil, mereka berjanji bakal langsung menyelesaikan SK tersebut.
"Kami bersyukur karena KLB berjalan lancar. Dengan begitu, penggodokan SK pemain yang diajukan PSSI akan segera kelar," terang Surya Dharma di Jakarta Rabu (20/3).
Meski begitu, dirinya mengaku optimistis dengan kemampuan para pemain. Sebab, mereka ditempa dalam liga yang sudah berjalan. Yakni ISL dan IPL. Dengan begitu, para pemain tidak mengalami kevakuman bermain dan berlatih.
Dari 39 cabor yang menghuni Pelatnas, tiga cabor tersebut memang terlihat rumit. Terutama sepakbola dan tenis meja. Itu terjadi karena induk organisasi kedua cabor tersebut tengah mengalami dualisme. Namun, kini hanya tenis meja yang belum selesai. (jos/mas/jpnn)
Dari tiga cabor tersebut, sepakbola yang penyelesaiannya paling lama. Kasatlak Prima Surya Dharma mengatakan, SK sepakbola akan diselesaikan akhir Maret nanti. Dengan begitu, para pemain yang sudah dipanggil bisa langsung menjalani Pelatnas April mendatang.
Lambatnya penyelesaian SK cabor sepakbola dikarenakan Prima memang menunggu hasil KLB pada 17 Maret kemarin. Nah, setelah KLB dinyatakan berhasil, mereka berjanji bakal langsung menyelesaikan SK tersebut.
"Kami bersyukur karena KLB berjalan lancar. Dengan begitu, penggodokan SK pemain yang diajukan PSSI akan segera kelar," terang Surya Dharma di Jakarta Rabu (20/3).
Meski begitu, dirinya mengaku optimistis dengan kemampuan para pemain. Sebab, mereka ditempa dalam liga yang sudah berjalan. Yakni ISL dan IPL. Dengan begitu, para pemain tidak mengalami kevakuman bermain dan berlatih.
Dari 39 cabor yang menghuni Pelatnas, tiga cabor tersebut memang terlihat rumit. Terutama sepakbola dan tenis meja. Itu terjadi karena induk organisasi kedua cabor tersebut tengah mengalami dualisme. Namun, kini hanya tenis meja yang belum selesai. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gagas Penyatuan PSMS
Redaktur : Tim Redaksi