jpnn.com, JAKARTA - Kara memboyong penghargaan Indonesia Customer Satisfaction Achievement Award (ICSAA 2024) untuk kategori minyak goreng kelapa dengan predikat Good.
ICSAA 2024 mengukur indeks kepuasaan pelanggan melalui 4 parameter terkait atribut 4P (Product, Price, Place and Promotion) yang dinilai oleh pelanggan.
BACA JUGA: Awali 2024, Kara Kembali Kantongi Dua Penghargaan Top Brand
Dalam survei itu, pelanggat diminta menilai dari sisi Availbility dan Access Convenience terkait atribut place.
Selain itu positioning merek juga dikaitkan dengan kondisi saat ini di era digital, e-commerce, dan social commerce.
BACA JUGA: Ini Rahasia Kara Kembali Raih Top Brand Award
Adaptasi cepat Kara di berbagai multi-platform digital juga berikan personalisasi pengalaman pelanggan yang berbeda.
Hal tersebut dapat memberikan berbagai pengetahuan terkait produk, kemudahan bertransaksi, serta layanan pelanggan yang lebih personal dari Kara.
BACA JUGA: Bertahan di Tengah Persaingan, Kara Kembali Raih Penghargaan
Manager Regional Sales & Marketing PT Karacoco Nucifera Pratama Felix Lumeno mengatakan, pergeseran tren mendapatkan manfaat produk via digital naik drastis pascapandemi.
"Masyarakat lebih sadar dengan hidup sehat, dan memilih minyak goreng kelapa yang lebih sehat serta kaya akan manfaat," kata Mario Felix Lumeno, dalam keterangannya, Selasa (26/3).
Menurut Mario, celah itulah yang dimanfaatkan dalam menyediakan ketersediaan produk di beragam e-commerce dan social commerce sehingga memudahkan masyarakat mendapatkan minyak goreng kelapa Kara.
"Kami juga terus meningkatkan layanan digital ekosistem, menyediakan konten yang solutif yang bisa mengkomunikasikan pesan kebermanfaatan produk kepada keluarga Indonesia sehingga menciptakan engagement customer yang memorable," tuturnya.
Sementara itu, Corporate Communication Manager Sambu Group Sambu (produsen Kara) Dwianto Arif mengatakan, penghargaan itu merupakan apresiasi untuk seluruh ekosistem kelapa di Indonesia.
"Berbagai inovasi kami telah lakukan untuk dapat dikolaborasikan, serta adaptif akan perubahan karakteristik dan kebutuhan konsumen," ujar Dwianto Arif. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh