jpnn.com, JAKARTA - Epson meluncurkan proyektor terbarunya, EH-TW5650 dan EH-TW650 (entry level), EB-S400/X400/W05 dan EB-X450/W41/U42 (proyektor bisnis).
Peluncuran produk ini untuk memenuhi target fiskal year 2017 yang ingin dicapai sebesar 30 persen.
BACA JUGA: Epson dan Agate Studio Kolaborasi di Bekraf Game Prime
Diprediksi, market proyektor fiskal year tahun ini mencapai 231 ribu unit bakal terjual.
"Segmen market pendidikan masih akan menjadi yang tertinggi untuk demand proyektor, kontribusinya mencapai 63 persen. Segmen lainnya office sebesar 33 persen, home 3 persen dan rental 1 persen serta lainnya," ujar Riswin Li, Department Head Product Epson Indonesia saat peluncuran produk baru.
BACA JUGA: Epson Gelar Halalbihalal Bersama Pegawai
Dari segmen pendidikan, kontribusi pemerintah memiliki porsi yang cukup besar, dengan dana APBN yang mencapai Rp440 Triliun.
Termasuk adanya rencana bantuan proyektor untuk 2 ribu sekolah.
BACA JUGA: Epson Luncurkan Scanner Portabel, WorkForce DS-310 dan DS-360W
Selain itu, pemerintah juga menganggarkan dana alokasi khusus (DAK) bidang pendidikan yang mencapai Rp62,4 Triliun untuk belanja, juga akan jadi salah satu incaran untuk pasar proyektor.
"Termasuk di kementerian dan lembaga pemerintahan," bebernya. M Husni Nurdin, Director Epson Indonesia.
Dia menambahkan, pasar proyektor Epson tiap tahunnya trennya selalu meningkat.
Pada fiskal year 2011-2012 market share 20 persen, 2013-2014 sebesar 22-24 persen, 2015 26 persen dan tahun lalu 28 persen.
"Pertumbuhan rata-rata proyektor Epson sebesar 16 persen. Bagi Epson, kontribusi segmen produk terbesar masih berasal dari printer inkjet, proyektor 13 persen, sisanya produk lain. Secara total produk, pertumbuhan Epson mencapai 20 persen," jelasnya.
Untuk diketahui, model baru yang diluncurkan memiliki keunggulan masing-masing.
Seperti pada model EB-S400/X400/W05 dan EB-X450/W41/U42 dengan gambar jernih hingga 3600 lumens warna dan tingkat kecerahan cahaya putih dan kontras rasio 15.000:1. Daya tahan lampunya hingga 10 ribu jam (eco mode).
Model ini otomatis menyala saat kabel disambungkan. Pengatur kestone horisontal memungkinkan gambar miring dikoreksi otomatis.
Cocok untuk kelas, karena kontrol host PC bisa tersambung hingga 50 terminal dalam satu proyektor. Harga jual model ini kisaran Rp5,8 juta-Rp7 jutaan.
Sedangkan model EH-TW5650 dan EH-TW650 hadir dengan tingkat kecerahan lebih tinggi, 2500 lumens dan 3100 lumens, kontras rasio 60.000:1 dan 15.000:1.
Keduanya hadir dengan beberapa fitur untuk meningnkatkan fleksibilitas saat pengaturan dan kemudahan proyeksi-pengatur sudut cepat dan fitur slider keystone.
Memiliki konektifitas wi-fi dan MHL serta mudah dihubungkan melalui aplikasi iProjection. Harganya Rp14 juta dan Rp18 juta.(rei/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Epson Luncurkan Printer Laser Berwarna
Redaktur & Reporter : Natalia