jpnn.com, BEKASI - Empat dari tujuh gol Timnas U-19 Indonesia dalam laga kontra Brunei Darussalam dicetak oleh Hokky Caraka Bintang Brilliant.
Siapakah Hokky yang tampil brilian dalam laga ini?
BACA JUGA: Komentar Shin Tae Yong Setelah Timnas U-19 Indonesia Bantai Brunei
Berikut profil pemain yang mencetak quttrick dalam laga Grup A Piala AFF U-19 di Stadion Patriot, Bekasi, Senin (4/7) malam.
Hokky sendiri merupakan pemain asli Gunung Kidul, Yogyakarta.
BACA JUGA: Pesta Besar, Timnas U-19 Indonesia Gulung Brunei Darussalam 7-0
Pemain berambut tipis ini merupakan pemain PSS Sleman. Dia juga menjadi sosok yang begitu terkenal saat dipanggil ke tim Garuda Select.
Meski tampil di Timnas U-19, usia Hokky sejatinya masih 17 tahun.
Dia lahir pada 21 Agustus 2004 lalu.
Hokky mendapatkan ilmu sepak bola saat bergabung sekolah sepak bola (SSB) Handayani, Gunung Kidul, Yogyakarta.
PSS Sleman yang mencium bakatnya kemudian merekrut Hokky untuk bergabung bersama tim U-16 yang tampil di ajang Elite Pro Academy (EPA) U-16.
Setelah itu, Hokky membuat pelatih Garuda Select kepincut dan memanggilnya bersama tim yang berlatih di luar negeri tersebut.
Uniknya, Hokky sebelum dipasang sebagai striker di Garuda Select sejatinya bermain sebagai bek.
Namun, dengan postur dan kecepatan yang dimiliki, Direktur Teknik Garuda Select saat itu, Dennis Wise, mencoba menempatkan sebagai bek.
Hasilnya, dia moncer di posisi barunya dan mampu menjadi pencetak gol terbanyak Garuda Select jilid empat dengan menjaringkan 14 gol.
Sejak saat itu, Hokky mantap ditempatkan sebagai striker.
Meski masih muda usia, dia telah promosi ke tim utama PSS Sleman. Dia mendapatkan jam terbang pada Liga 1 2021/2022 lalu dan menjadi salah satu pemain muda yang dapat debut di Liga 1.
Menarik dinantikan sepak terjang Hokky Caraka.
Jika sebelumnya lawan Vietnam dia tak bisa mencetak gol, lawan Brunei dia membuat quattrick.
Selanjutnya, mampukah Hokky tampil apik saat Indonesia melawan Thailand pada Rabu (6/7) mendatang? Kita nantikan bersama. (dkk/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Muhammad Amjad