jpnn.com, JAKARTA - Timor Leste kini dilatih oleh Gopalkrishnan A S Ramasamy. Nama ini memang sangat sulit dicari profilnya di dunia maya, tetapi sosok pelatih asal Malaysia itu bukan nama sembarangan.
Ramasamy selama ini dikenal sebagai instruktur kepelatihan AFC. Artinya, dia merupakan pelatihnya pelatih. Biasanya, instruktur yang telah ditunjuk oleh AFC, merupakan sosok yang berhak untuk memberikan kepelatihan ke calon-calon pelatih yang mengejar lisensi.
BACA JUGA: Kabar Terbaru Soal Kematian Wanita PNS di Basement DPRD Riau
Ramsamy sendiri pernah menjadi instruktur salah satu kursus lisensi kepelatihan yang digelar oleh PSSI pada 2017 lalu. Saat itu, dia menjadi asisten dari instruktur AFC asal Indonesia, Emral Abus.
Dengan statusnya itu, Ramasamy memang ditugaskan oleh federasi sepak bola Timor Leste untuk membangun persepakbolaan di bekas provinsi ke-27 Indonesia tersebut.
BACA JUGA: Ini Alasan yang Bikin Shin Tae Yong Yakin Timnas Lolos ke Putaran Final Piala AFC U-20
Tugas itu tentu membutuhkan waktu yang panjang, karena itu dia tak mau berbicara target terlalu muluk di ajang Kualifikasi Piala AFC U-20 2023 pada 14-18 September mendatang.
"Kami dari Timor Leste sedang dalam tahap perancangan pembentukan skuad masa depan," ucapnya, dalam jumpa pers Selasa (13/9).
BACA JUGA: Sejoli Begituan di dalam Mobil Berjalan, Videonya Viral, Pemeran Ternyata
Karena program jangka panjang itulah, Timor Leste tak dibebani target apa pun dalam ajang Kualifikasi Piala AFC U-20 2023. Apalagi, pelatih berdarah India itu tahu betul persaingan di Grup F bakal berat.
"Kami tidak ada target khusus, tetapi akan berjuang," tandasnya.
Timor Leste akan mengawali perjuangan di Grup F Kualifikasi Piala AFC U-20 2023 menghadapi Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Benowo, Surabaya, Rabu (14/9).
BACA JUGA: Pemalsu Ribuan Obat Herbal Ditangkap, Selama Ini Jual Produk Sendiri di Marketplace, Waspadalah
Setelah itu mereka akan menghadapi Hongkong sebelum menutup perjuangan melawan Vietnam. (dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad