jpnn.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan promo OK Bro! (Oktober Banjir Promo).
Lewat promo ini masyarakat bisa membeli tiket kereta api dengan tarif promo yakni kereta kelas eksekutif hanya Rp 300.000, bisnis hanya Rp 200.000, dan ekonomi hanya Rp 150.000.
BACA JUGA: Kereta Suite Class Compartment Masih Promo, Sebegini Tarifnya
Promo ini berlangsung hingga 16 Oktober 2023 untuk keberangkatan 17 Oktober-30 November 2023. Pembelian tiket promo OK Bro! hanya dapat dilakukan melalui aplikasi Access by KAI.
Tarif promo OK Bro! hanya berlaku bagi pelanggan yang melakukan pembelian dari stasiun awal ke stasiun tujuan akhir kereta api yang masuk dalam daftar program promo.
BACA JUGA: PELNI Logistics Jalin Mou dengan PTÂ Industri Kapal Indonesia
Contoh untuk KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi - Gambir, pelanggan harus melakukan pembelian tiket dari stasiun pemberangkatan awal Stasiun Surabaya Pasarturi dan stasiun tujuan akhir Stasiun Gambir.
Diskon tidak berlaku apabila membeli dari Stasiun Surabaya Pasarturi ke Stasiun Cirebon (stasiun antara relasi).
BACA JUGA: Trafik Sepeda Motor di Padangbai-Lembar Melonjak Gegara MotoGP, ASDP Tingkatkan Fasilitas
“Promo OK Bro! ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan melalui penjualan tiket dengan tarif yang terjangkau di bulan Oktober 2023,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.
“Diharapkan melalui promo OK Bro! ini, mampu meningkatkan animo masyarakat dalam melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, dan sehat,” imbuh Joni.
Berikut daftar kereta api yang mendapatkan tarif promo OK Bro!:
1. Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi – Gambir (kelas eksekutif)
2. Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng – Gambir (kelas eksekutif)
3. Gaya Baru Malam Selatan relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen (kelas ekonomi)
4. Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung (kelas eksekutif)
5. Sembrani relasi Surabaya Pasarturi – Gambir (kelas eksekutif)
6. Kertajaya relasi Surabaya Pasarturi – Pasarsenen (kelas ekonomi)
7. Bima relasi Surabaya Gubeng – Gambir (kelas eksekutif)
8. Mutiara Selatan relasi Surabaya Gubeng – Bandung (kelas eksekutif)
9. Jayakarta relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen (kelas ekonomi)
10. Gajayana relasi Malang – Gambir (kelas eksekutif)
11. Harina relasi Surabaya Pasarturi – Bandung (kelas eksekutif)
12. Majapahit relasi Malang – Pasarsenen (kelas ekonomi)
13. Gumarang relasi Surabaya Pasarturi – Pasarsenen (kelas eksekutif dan bisnis)(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada