jpnn.com, KOTAWARINGIN BARAT - Praktik prostitusi ternyata masih terjadi di Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah saat Ramadan.
Beberapa tempat hiburan malam di Dusun Dukuh Mola (Kalimati Baru), Desa Pasir Panjang, dan Simpang Kodok masih menyediakan jasa plus-plus untuk pengunjung.
BACA JUGA: Apes! Maling Terjebak di Gudang Walet, Keluar Bengep
Hal itu terungkap saat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kobar melakukan razia, Senin (29/5).
Petugas berhasil menciduk empat pekerja seks komersial (PSK) dari tempat hiburan itu.
BACA JUGA: Sisir Bandar Baru, Polisi Amankan 16 Perempuan Cantik dan 12 Kondom
Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar Gusti Muhammad Roies mengatakan, razia dimulai pukul 22:00 WIB.
"Kami coba menelusuri menggunakan mobil pribadi sebagai penyamaran. Di jalan kami banyak berpapasan dengan mobil-mobil habis dari lokasi tersebut," ujar Roies.
BACA JUGA: Intip Pasangan Begituan, Satpol PP Nyaris Kemalingan
Setelah memasuki gerbang Lokalisasi Kalimati Baru, pihaknya berkeliling terlebih dahulu guna melihat situasi.
Hampir semua tempat karaoke buka. Semua PSK berjejer menunggu tamu di teras.
Beberapa pria hidung belang terlihat sedang bernegosiasi dengan para PSK itu.
"Kami keliling kompleks dulu. Mobil patroli jauh di belakang menunggu arahan kami. Langsung kami ke Wisma Halmahera dan Dewi Luhur, kami bawa muncikari dan PSK," imbuh Roeis.
Menurutnya, hanya ada satu wisma yang menaati Peraturan Bupati Kobar Nurhidayah yang memerintahkan THM dan lokalisasi tutup selama Ramadan. Sedangkan puluhan wisma lainnya masih buka.
"Kami kesulitan mengamankan yang lainnya, terbatas personel. Karena jika kami menggerebek satu wisma, di saat bersamaan wisma lainnya akan tutup," tuturnya. (jok/yit)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Dalami Dalang Penyebar Foto Bugil Gay
Redaktur & Reporter : Ragil