jpnn.com - NUSA DUA — Suasana pandangan umum pengurus DPD Golkar di arena Munas Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua Bali, Senin (16/5) malam diwarnai perdebatan.
Hal ini terjadi tatkala pengurus DPD Golkar Sulawesi Tenggara menyampaikan pandangannya. Mereka tidak satu suara menentukan calon ketua umum Partai Golkar yang dipilih. DPD I beserta mayoritas DPD tingkat II lain mendukung Setya Novanto.
BACA JUGA: STOP PRESS! Ical jadi Ketua Lagi
"Kami DPD Sulawesi Tenggara mendukung Setya Novanto sebagai ketua umum Partai Golkar," ujar perwakilan DPD I Sulawesi Tenggara Dewiati Tambaruka saat membacakan pandangan umum.
Dewi menyebut ada empat DPD II di Sulawesi Tenggara yang belum mendapatkan tanda peserta (ID card) sehingga terancam tak mempunyai hak pilih.
BACA JUGA: Sopir Bus Lion Air Dipecat
Sontak, pernyataan Dei diprotes dari empat DPD II yang disebut tidak mempunyai tanda peserta.
Ketua DPD II Kabupaten Buton La Hijra Selatan mewakili tiga DPD II lainnya menegaskan, mereka mempunyai tanda peserta sehingga mengantongi hak pilih. Tegas dia mengakui bahwa pilihan mereka berbeda dengan DPD I Sulawesi Tenggara.
BACA JUGA: Cendana Menggebrak! Luhut Disindir, Novanto Disentil
"Jangan karena kami tak mendukung Ridwan Bae (Ketua DPD I Sulawesi Tenggara) jadi hak kami dicabut," ujar La Hijra.
Lebih lanjut dia mengakui sudah diajak berkomunikasi oleh DPD I untuk mendukung Setya Novanto. Namun menurutnya, Setya Novanto bukan calon terbaik. "Kami empat DPD mendukung Ade Komarudin," ucap La Hijra. (rl/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengakuan Pejabat MA Kejutkan Sidang Perkara Suap
Redaktur : Tim Redaksi