jpnn.com, JAKARTA - DKI Jakarta telah resmi memiliki moda raya transportasi atau mass rapid transport (MRT) yang menghubungkan Bundaran HI di Jakarta Pusat dengan Lebak Bulus di Jakarta Selatan. Selanjutnya, pemerintah dan PT MRT Jakarta akan menggarap proyek MRT tahap II.
Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan, realisasi pembangunan MRT tahap II sudah berjalan seiring selesainya lelang paket proyek gardu bawah tanah di Kawasan Monas. Menurutnya, saat ini PT MRT Jakarta sedang melelang jalur MRT ruas Bundaran HI - Harmoni.
BACA JUGA: Mimpi Warga Jakarta Diwujudkan, PDIP: Jokowi Kian Mantap 2 Periode
William mengatakan, proyek jalur MRT ruas Bundaran HI - Harmoni sedang dalam proses pembebasan lahan utilitas. "Kalau dilakukan hari ini on time, maka MRT Jakarta tahap II Bundaran HI - Kota diharapkan selesai 2024," kata William, Minggu (24/3).
Lebih lanjut William menjelaskan, anggaran untuk proyek MRT tahap II mencapai Rp 22,5 Triliun. Sumbernya dari pinjaman pemerintah Jepang.
BACA JUGA: Headway MRT Nantinya Hanya 5 menit Dengan 14 Rangkaian Kereta
"Sekarang barangnya sudah tersedia, jadi tinggal dikerjakan," ujarnya.
Proyek MRT tahap II sepanjang 8,3 kilometer meliputi delapan stasiun yaitu Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, Kota dan Kampung Bandan. "Dengan adanya pembangunan MRT tahap II ini, maka akan ada penambahan kawasan integrasi,” katanya.
BACA JUGA: Anies Ucapkan Terima Kasih ke Sutiyoso, Ahok hingga Djarot Terkait MRT Jakarta
Selain itu, kelak akan ada proyek MRT tahap III sepanjang 31 kilometer yang menghubungkan Kalideres, Jakarta Barat dengan Ujung Menteng di Cakung, Jakarta Timur. "Untuk pembangunan MRT tahap ketiga belum ada, anggaran belum ditentukan. Ini baru proses desain," imbuh William.(jpc/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Catat Nih Jam Operasional MRT Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi