PARIS - Sejak 1994, Paris Saint-Germain (PSG) sudah tak pernah menikmati indahnya gelar juara Ligue 1. Kesempatan untuk meraih trofi ketiga sepanjang sejarah tim, terbuka sangat lebar pekan ini.
Saat Ligue 1 tinggal menyisakan empat pertandingan, PSG sudah unggul 10 poin atas peringkat kedua Marseille. PSG semakin dekat menuju gelar juara jika bisa mengalahkan klub papan tengah Valenciennes di kandang sendiri Parc des Princes, Paris dini hari nanti (5/5).
Jika Marseille gagal mengalahkan Bastia di Stade Velodrome beberapa jam sebelumnya, PSG akan memastikan menjadi kampium pertama sejak 19 tahun silam. Asal, PSG bisa merengkuh kemenangan.
Di atas kertas, menundukkan Valenciennes tidak akan sulit. Pada pertemuan pertama di kandang lawan, PSG bisa menang telak 0-4. Zlatan Ibrahimovic mencatat hat-trick dalam pertandingan tersebut. Sedangkan satu gol sisa disumbangkan Ezequiel Lavezzi.
Dalam enam pertemuan sebelumnya, PSG terlalu dominan. Mereka menyapu bersih semua kemenangan atas lawannya itu.
Namun, PSG dalam kondisi pincang jelang pertandingan. Gelandang Thiago Motta tidak akan bermain karena skorsing larangan bertanding.
Dua pemain tengah lainnya, Marco Verratti dan David Beckham juga tak boleh berlaga satu laga karena kartu merah pekan sebelumnya. Kiper Salvatore Sirigu juga absen, menjalani skorsing dua pertandingan dari Federasi Sepakbola Prancis (LFP).
"Kami sangat berharap mengunci gelar pekan ini. Jadi kami bisa berpesta di depan para pendukung," kata Javier Pastore, gelandang PSG asal Argentina.
"Kami ingin merayakan kemenangan dengan suporter. Sebab merakalah yang mendukung dan menyertai kami selama ini," imbuhnya. (nur)
Saat Ligue 1 tinggal menyisakan empat pertandingan, PSG sudah unggul 10 poin atas peringkat kedua Marseille. PSG semakin dekat menuju gelar juara jika bisa mengalahkan klub papan tengah Valenciennes di kandang sendiri Parc des Princes, Paris dini hari nanti (5/5).
Jika Marseille gagal mengalahkan Bastia di Stade Velodrome beberapa jam sebelumnya, PSG akan memastikan menjadi kampium pertama sejak 19 tahun silam. Asal, PSG bisa merengkuh kemenangan.
Di atas kertas, menundukkan Valenciennes tidak akan sulit. Pada pertemuan pertama di kandang lawan, PSG bisa menang telak 0-4. Zlatan Ibrahimovic mencatat hat-trick dalam pertandingan tersebut. Sedangkan satu gol sisa disumbangkan Ezequiel Lavezzi.
Dalam enam pertemuan sebelumnya, PSG terlalu dominan. Mereka menyapu bersih semua kemenangan atas lawannya itu.
Namun, PSG dalam kondisi pincang jelang pertandingan. Gelandang Thiago Motta tidak akan bermain karena skorsing larangan bertanding.
Dua pemain tengah lainnya, Marco Verratti dan David Beckham juga tak boleh berlaga satu laga karena kartu merah pekan sebelumnya. Kiper Salvatore Sirigu juga absen, menjalani skorsing dua pertandingan dari Federasi Sepakbola Prancis (LFP).
"Kami sangat berharap mengunci gelar pekan ini. Jadi kami bisa berpesta di depan para pendukung," kata Javier Pastore, gelandang PSG asal Argentina.
"Kami ingin merayakan kemenangan dengan suporter. Sebab merakalah yang mendukung dan menyertai kami selama ini," imbuhnya. (nur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora Pastikan Pelaksanaan ISG Dipindah ke Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi