jpnn.com, MUENCHEN - Paris Saint-Germain memukul Bayern Muenchen pada leg pertama perempat final Liga Champions di Allianz Arena, Kamis (8/4) dini hari WIB.
PSG menaklukkan si juara bertahan itu dengan skor 3-2, modal sangat berharga saat klub Paris menjadi tuan rumah pada leg kedua pekan depan.
BACA JUGA: Barca Remuk di Tangan PSG, Kylian Mbappe pun Sejajar dengan Andriy Shevchenko
Kylian Mbappe menjadi bintang dengan dua golnya.
Gol kedua Mbappe mengunci kemenangan PSG setelah Bayern sempat bangkit dari ketertinggalan dua gol dan menyamakan kedudukan melalui Eric Maxim Choupo-Moting dan Thomas Mueller.
BACA JUGA: PSG Ditumbangkan dari Posisi Puncak Klasemen
BACA JUGA: PSG Mengalami Kemunduran, Bagaimana mau Balas Dendam ke Bayern?
Bayern tak diperkuat Robert Lewandowksi karena cedera dan Serge Gnabry yang terpapar COVID-19, tetapi tampil menekan sejak awal laga dan memaksa kiper Keylor Navas melakukan penyelamatan atas tembakan Lucas Hernandez.
Lantas hasil sepak pojok berusaha dikonversi Choupo-Moting yang berhasil menyambut umpan silang Joshua Kimmich, tetapi bola membentur mistar gawang yang memberi pertanda buruk bagi Bayern dalam laga itu.
Pada menit ketiga, serangan pertama PSG segera membuahkan hasil ketika Neymar menerobos dari tengah lapangan guna menyuplai umpan kepada Mbappe yang melepaskan tembakan mengarah tepat kepada kiper Manuel Neuer, tetapi laju bola tak terhentikan dan membuat tim tamu berhasil membuka keunggulan.
Bayern berkesempatan membalas tetapi Mueller membuang sia-sia bola liar hasil tembakan Leon Goretzka yang jatuh di hadapannya dan penyelesaiannya terlalu mudah untuk dijinakkan oleh Navas.
Pada menit ke-12, Julian Draxler mengonversi umpan sodoran Mbappe ke gawang Bayern, tetapi gol itu kemudian dianulir karena Mbappe dinyatakan VAR sudah lebih dulu terjebak offside.
Kerja keras Bayern mencetak gol balasan tak kunjung membuahkan hasil, malahan pada menit ke-28 Marquinhos lolos dari jebakan offside untuk mengendalikan umpan silang Neymar sebelum menggandakan keunggulan PSG.
Choupo-Moting mencetak gol balasan ke gawang bekas timnya pada menit ke-37 dengan melompat lebih tinggi dibandingkan Danilo Pereira untuk menyundul umpan silang Benjamin Pavard sehingga Bayern memperkecil ketertinggalan 1-2 hingga turun minum.
PSG hampir memulihkan keunggulan dua gol tujuh menit memasuki babak kedua tetapi Neuer mementahkan tembakan jarak dekat Neymar dan bola pantul yang disambar Angel Di Maria dihadang oleh Alphonso Davies sebelum melewati garis gawang.
Pada menit ke-60, Bayern akhirnya menyamakan kedudukan ketika Mueller menerobos barisan pertahanan PSG untuk menyundul umpan tendangan bebas Kimmich ke pojok kiri gawang membuat skor imbang 2-2.
Skor imbang tak bertahan lama karena delapan menit kemudian Mbappe menyudahi serangan balik PSG dengan tusukan dari sisi kiri sebelum melepaskan tembakan keras yang tak bisa dihalau Neuer sehingga tim tamu kembali memimpin 3-2.
Intensitas pertandingan tak kunjung mereda tetapi skor 3-2 bagi tim tamu bertahan hingga laga usai.
"Saya senang menghadapi pemain-pemain terbaik di dunia dan Manuel Neuer adalah salah satu kiper terhebat sepanjang sejarah," kata Mbappe selepas laga, dilansir laman resmi UEFA.
"Betul saya tidak mencetak gol lawan Neuer di final lalu, tetapi saya harap bisa melakukannya lagi di pertandingan berikutnya," imbuhnya.
Seperti di babak 16 besar lalu saat menyingkirkan Barcelona, PSG juga cuma butuh hasil imbang di kandangnya sendiri demi melempangkan jalan ke semifinal.
"Ini performa tim yang luar biasa dan saya diuntungkan dari itu. Namun, ini baru separuh dari laga perempat final," kata Mbappe. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek