jpnn.com, JAKARTA - Juru bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ariyo Bimo mengaku ingin mengirimkan tanda tangan Ketua Umum PSI Giring Ganesha untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Adanya wacana mengirimkan tanda tangan Giring lantaran Anies mengajak band Nidji untuk menjajal perangkat suara di Jakarta International Stadion (JIS) beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Pedagang Roti Duel Lawan Begal Sadis di Bekasi, Begini Kondisinya
Anies Baswedan diduga sedang menyindir Giring karena mengajak mantan grup musiknya.
Meski demikian, Ariyo berpendapat lain dengan menyebut bahwa Anies merupakan Nidjiholic.
BACA JUGA: Bunuh Istri Setelah Begituan, Pelaku Diam Lalu Melamun
Dia pun berinisiatif untuk mengirimkan tanda tangan Giring sebagai salah satu pendiri Nidji.
Namun, rencananya tersebut ternyata tidak diizinkan oleh Jubir PSI Nanang Priyo Utomo alias Gus Nanang.
BACA JUGA: Giring Diduga Kembali Sindir Anies Baswedan, Begini Kalimatnya
“Sudah mau saya kirim, enggak boleh sama Gus Nanang," kata Ariyo saat dihubungi JPNN.com, Kamis (20/1).
Menurutnya, Gus Nanang tidak mengizinkan hal tersebut lantaran dianggap tidak terlalu penting.
"Lebih baik ngurusi PSI saja katanya,” ucapnya.
Alhasil, Ariyo pun mengurungkan niat untuk mengirimkan tanda tangan Giring kepada Anies Baswedan. (mcr4/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi