jpnn.com, DENPASAR -
PSM Makassar kembali gagal meraih poin penuh di laga kontra PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 musim 2021-2022.
Kedua tim bermain imbang 0-0 saat bermain di Stadion Gelora Ngurah Rai Denpasar.
BACA JUGA: Pelatih PSM Joop Gaal Sebut Konferensi Pers Liga 1 Cukup Lucu, Ini Penyebabnya
Terkait hasil tersebut, Pelatih PSM Joop Gall mengaku kecewa dengan performa pemainnya.
Dia menilai anak asuhnya selalu melakukan kesalahan ketika memiliki peluang besar.
BACA JUGA: Sepakan Bebas Dave Mustaine Beri 3 Poin untuk PSS Sleman
"Pemain saya selalu menyia-nyiakan kesempatan. Selalu kehilangan bola saat mendapat kesempatan yang bagus," kata pelatih asal Belanda, Selasa (1/2) malam.
Selain itu, Rasyid Bakri dan kawan-kawan ceroboh ketika menguasai bola.
BACA JUGA: Target Kalahkan PSS Sleman, Borneo FC Siapkan Bonus
Dia juga menyayangkan pemain depan yang tidak mampu mencetak gol, meskipun mereka memiliki peluang emas.
"Seharusnya kami bisa mencetak gol dalam laga ini, tapi sayang sekali pemain saya tidak bisa memanfaatkan dengan baik," keluh dia.
Dia mencontohkan peluang emas yang didapatkan Yakob Sayuri di depan gawang lawan, namun dia gagal mengeksekusi dengan sempurna.
"Dia (Yakob) mendapatkan kesempatan, namun tidak mampu dikonversi dengan baik. Lagi-lagi pemain saya selalu melakukan kesalahan," ujar sang pelatih.
Joop Gall menuturkan pandemi Covid-19 menjadi penyebab utama timnya gagal bangkit dari keterpurukkan.
"Kondisi fisik pemain saya tidak bagus karena pandemi. Hal ini yang membuat persiapan kami terganggu," tambah dia.
Saat ini, PSM bertahan di posisi 14 klasemen sementara liga tertinggi tanah air dengan mengoleksi 30 poin.
Mereka hanya terpaut 5 poin dari Persipura Jayapura yang masuk dalam zona degradasi. (mcr29/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : M Srahlin Rifaid