PSSI Bujuk FIFA Tunda Cekal

Senin, 28 Februari 2011 – 06:26 WIB

ANCAMAN cekal terhadap Indonesia dari keanggotaan FIFA membuat PSSI ketar-ketirAgar terhindar dari "bencana" besar bagi persepakbolaan nasional itu, PSSI berusaha melobi otoritas sepak bola dunia itu lewat Dali Tahir, deputi Sekjen PSSI Bidang Hubungan Luar Negeri yang juga anggota Komite Etika FIFA

BACA JUGA: Desakan Reformasi PSSI Dianggap Alami



Sejak pekan lalu, Dali Tahir berada di Zurich, Swiss
Hari ini, pukul 12.00 waktu Zurich, Dali Tahir akan bertemu Sekjen FIFA Jerome Valcke di Kantor FIFA

BACA JUGA: Tujuh Alasan Kemenpora Ambil Alih PSSI

Dali akan melaporkan apa yang sebenarnya terjadi di Indonesia
Saat dihubungi Jawa Pos tadi malam, pria 63 tahun itu mengungkapkan bahwa dirinya membawa misi agar FIFA tidak tergesa-gesa mencekal Indonesia

BACA JUGA: Massa Anti Nurdin Nginap di GBK



Dali Tahir akan berusaha meminta waktu kepada organisasi pimpinan Sepp Blatter itu untuk mempertemukan pihak-pihak yang berseteru guna mencari titik temuPada Jumat malam lalu, beber Dali Tahir, FIFA mengirim surat elektronik kepada PSSI yang isinya menyatakan bahwa pemerintah Indonesia lewat Menpora Andi Mallarangeng sudah mengintervensi PSSI dan itu bisa berbuah sanksi pencekalan

"Tapi, sanksi dari FIFA tidak begitu saja dijatuhkanButuh prosesExco FIFA yang memutuskan itu setelah mengundang emergency committee segala semacamExco FIFA baru bersidang beberapa hari mendatang," kata Dali Tahir tadi malam

"Nah, sebelum ada keputusan cekal atau tidak, saya minta waktu kepada FIFA agar ada kesempatan bagi pemerintah dan PSSI berunding untuk mencari kata sepakat," lanjutnya

Dali mengungkapkan, dengan kapasitasnya sebagai salah satu anggota Komite Etika FIFA, dia yakin apa yang disampaikannya akan didengar dan menjadi rekomendasiPria kelahiran Sumatera itu mengaku siap menjadi mediator untuk mempertemukan pihak-pihak yang saat ini berbeda pendapat

"Demi kebaikan bersama, kita harus duduk satu meja untuk menyelesaikan semua persoalan yang ada saat iniKita harus mencari jalan keluar terbaikTidak ada pihak yang merasa menang dan kalahNegara lain sudah melangkah jauh, masak kita masih berebut pepesan kosong seperti iniMarilah kita duduk bersama dan jangan sampai ada yang merasa kehilangan mukaSaya siap jadi mediatornya," bebernya

Dali Tahir mengaku paham jika banyak yang tidak suka dengan sosok Ketua Umum PSSI Nurdin HalidMenurut dia, kalau tidak suka dengan Nurdin Halid, jangan PSSI yang diobok-obokTidak semua pengurus PSSI jelek"Sebagai pihak yang cukup lama berkecimpung di PSSI dan FIFA saya siap dipanggil Pak Menpora untuk dimintai pandangan dan masukan," bebernya

Dorongan agar semua pihak yang bersilang pendapat saat ini bertemu juga dikemukakan plt manajer timnas U-23 Iman ArifMenurut dia, harus ada win-win solution demi kemajuan sepak bola IndonesiaMenurut Iman, risikonya akan sangat besar jika FIFA sampai menjatuhkan sanksi kepada Indonesia

"Semua persiapan yang kita buat untuk menyongsong kualifikasi Olimpiade dan SEA Games 2010 tidak ada gunanya lagiBegitu juga naturalisasi beberapa pemain yang sudah kita lakukanSemoga saja semua bisa legawa dan segera duduk bersama," katanya

"Saat ini ada tiga pemain keturunan Indo-Belanda yang proses naturalisasinya hampir rampungYaitu, Ruben Wuarbanaran, Diego Michiels, dan Joey SukMereka diproyeksikan memperkuat timnas U-23 di leg kedua prakualifikasi Olimpaide 2012 di Turkemnistan, 9 Maret mendatangSetelah itu ketiganya menjadi tulang punggung timnas SEA Games November nanti dan memperkuat timnas senior di kualifikasi Piala Dunia Juli mendatang

Secara terpisah, tadi malam kubu Arifin Panigoro dan George Toisutta mengundang para pendukungnya untuk silaturahmi di salah satu hotel di JakartaSiang ini duet yang saat ini dianggap motor perubahan persepakbolaan tanah air itu akan menggelar press conference pasca keluarnya keputusan Komite Banding(ali/c2/iro)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Bubarkan Demo Anti Nurdin


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler