PT ASDP Kekurangan Daya Listrik

Selasa, 14 Agustus 2012 – 04:01 WIB
CILEGON – Akibat kurangnya daya listrik di PT Angkutan Sungai Danau Penyeberagan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, membuat Kantor Ship Traffic Control (STC) atau kantor pengendali lalu lintas Kapal di Pelabuhan Merak, sering mengalami mati lampu.

Akibatnya radar pemancar yang berada di kantor itu juga ikut padam. Kendati demikian PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, memastikan lalu lintas di pelabuhan tersebut tidak akan terganggu.

Bagian Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Mario Sardadi Oetomo mengatakan, secepatnya PT ASDP akan menambahkan daya listrik sebesar 200 KVA untuk pemenuhan kebutuhan listrik selama musim mudik. Sehingga listrik yang berada di pelabuhan tersebut tidak lagi padam, ketika arus mudik padat.

“Kalau pun mati listrik akan kembali menyala, sebab kami punya Genset yang membantu daya listrik dari PLN,” terang Mario.

Hal yang sama dikatakan Manager Pelayanan Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Nana Sutisna. Dikatakan, untuk mengatisipasi arus mudik pihaknya telah bersiaga dan menambah arus listrik yang berada di pelabuhan tersebut.

Kurangnya daya listrik itu disebabkan karena banyaknya penggunaan daya listrik yang dikeluarkan untuk kebutuhan pihak terkait dalam menyambut arus mudik di pelabuhan tersebut. “Maklum saja namanya juga kita lagi hajatan. Jadi penggunaan listriknya cukup banyak,” kata Nana.

Dia menambahkan, hingga siang kemarin jumlah pemudik yang menyeberang melalui Pelabuhan Merak terus meningkat. PT ASDP Sementara dia mengimbau kepada seluruh pemudik yang hendak menyeberang ke Sumatera agar berangkat pada siang hari. “Tren peningkatan penumpang biasa terjadi mulai diatas jam sembilan malam hingga menjelang subuh,” terang Nana.

Berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, siang kemarin jumlah penumpang mencapai 44.374 pemudik. Jumlah tersebut terdiri dari penumpang pejalan kaki sebanyak 8.716 orang dan penumpang di dalam kendaraan sebanyak 35.658 orang.

Sementara untuk kendaraan, kendaraan roda empat masih mendominasi yakni mencapai 5.979, kendaraan roda dua 2.219, bus 469, truk 2.022, kendaraan kecil 3.488. Jadi total keseluruhan kendaraan mencapai 8.198 kendaraan. Diperkirakan H-3  merupakan puncak arus mudik. (man)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Rumah Ludes Saat Salat Tarawih

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler