PT Dinaikkan, Hanura Optimis Bisa Lolos

Jumat, 13 April 2012 – 21:46 WIB

JAKARTA - Ketua DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Sarifudin Suding menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah pesimis menghadapi Pemilihan Umum 2014 kendati angka ambang batas parlemen (Parliamentary Threshold/PT) dinaikkan menjadi 3,5 persen. Suding yakin partai yang dipimpin Wiranto itu bisa lolos PT dan tetap punya kursi di parlemen hasil Pemulu 2014 nanti.
       
“Kami tidak pernah pesimis. Kami, lima persen, 10 persen kami yakin (lolos pada pemilu 2014),” kata Suding, menjawab JPNN, Jumat (13/4).
       
Namun, menurut Suding,  persoalan sebenarnya adalah bagaimana dengan suara rakyat yang tidak diakomodir. Sebab pada pemilu sebelumnya, banyak calon legislatif yang meraih suara tapi tidak bisa lolos.
     
“Itu jadi pertimbangan kami. Bukan takut atau tidak. Kami tidak ada persoalan (berapapun besar PT),” kata Anggota Komisi III DPR, itu. “Kami tidak ada persoalan. Cuma, bagaimana dengan suara rakyat. Bagaimana jalan keluarnya. Kita hargai rakyat yang tulus memberikan suaranya,” kata Suding lagi.
       
Dia menilai, dengan membangun suatu sistem demokrasi yang baik dan menghargai suara rakyat yang tidak terakomodir di parlemen, maka keputusan rapat paripura DPR, Kamis (12/4),  mengesahkan RUU Pemilu, mengeliminir suara rakyat yang tidak terakomodir.
       
Pada pemilu 2009, kata Suding, dengan besaran PT 2,5 persen saja, kurang lebih 19 juta suara rakyat hangus. Dia berharap hal itu tidak terjadi lagi pada pemilu berikutnya.
     
 “Suara rakyat dalam era demokrasi, harus diberi penghargaan. Saya kira itu suatu jalan keluar yang terbaik dalam membangun,” ungkap Suding lagi.
     
Seperti diketahui Revisi UU nomor 10 tahun 2008 tentang Pemilu disahkan menjadi UU Pemilu DPR, DPD dan DPRD dalam rapat paripurna DPR, Kamis (13/4). Sebelumnya terdapat empat poin krusial yang menjadi perdebatan hingga menjelang pengesahan. Paripurna akhirnya menyetujui PT 3,5 persen berlaku nasional, alokasi kursi perdapil 3-10 untuk nasional, dan 3-12 untuk provinsi, kabupaten/kota, sistem pemilu proporsional terbuka dan juga konversi suara menjadi kursi dengan mekanisme webster.  (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menurut Golkar Sistem Webster Adil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler