jpnn.com, PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, gencar membersihkan kampung-kampung di kota tersebut dari peredaran narkoba. Salah satunya langkah awal adalah dengan menggelar tes urine kepada perangkat desa setempat.
Setelah sebelumnya di Kelurahan 29 Ilir, kali ini Kampung Bersih Narkoba (Bersinar) akan dilakukan di Kelurahan 36 Ilir.
BACA JUGA: Pasutri Tewas Ditabrak Truk, Terseret Beberapa Meter di Aspal, Kondisi Mengenaskan
Kelurahan 36 Ilir sendiri sempat jadi buah bibir warga Palembang bahkan nasional, setelah adanya penggerebekan narkoba berskala besar di kawasan tersebut.
Plt Kepala Kesbangpol Kota Palembang, Herly Kurniawan mengatakan, sebagai tahap awal adanya Kampung Bersinar, pihaknya melakukan tes urine kepada sekitar 50 Ketua RT/RW dari Kelurahan 36 Ilir.
BACA JUGA: Innova vs Truk di Tol Kayuagung-Palembang, Tiga Orang Tewas di Lokasi Kejadian
“Nantinya mereka ini akan menjadi relawan kami untuk mengampanyekan bahaya narkoba dan bersama-sama Pemkot Palembang untuk memerangi narkoba di kampungnya,” kata Herly, Kamis (29/04/2021).
Herly mengakui, adanya sebutan Kampung Narkoba di Kelurahan 36 Ilir pascapenggerebekan narkoba di kawasan tersebut, berdampak pada stigma negatif di kampung tersebut.
BACA JUGA: 150 Polisi Gerebek Kampung Narkoba, Lihat Tuh Hasilnya
“Ini sangat kami sayangkan, karena di kampung ini juga banyak lahir ulama besar, ada juga pejabat. Dan masih banyak masyarakatnya yang tidak menggunakan narkoba. Karena itu, dengan dibentuknya kampung Bersinar ini, kami harap dapat kembali membersihkan nama kampung tersebut, bukan sebagai kampung narkoba lagi,” harapnya.
Sementara Ketua RT 33 Kelurahan 36 Ilir, Sultan Zaidi menyambut baik dengan adanya tes urine ini.
“Kami sebagai warga 36 Ilir memang sedih sekali sempat disebut sebagai kampung narkoba. Itu ulah oknum saja, tetapi banyak masyarakat lain yang masih baik tidak terlibat narkoba,” kata Sultan.
Dengan dibentuknya, kampung Bersinar ini, Sultan berharap dapat memperbaiki nama kampung tempat tinggalnya.
BACA JUGA: Iptu Ismael Pane Dibacok Pakai Parang, Pistol Dirampas, Pelaku Berondong Polisi dengan Tembakan
“Jangan lagi dikenal sebagai kampung narkoba. Mudah-mudahan, kita bisa bersama-sama memerangi narkoba ini,” harapnya. (sef)
Redaktur & Reporter : Budi